DPRD Kotabaru Temui Warga yang Minta Pemekaran Kabupaten Tanah Kambatang Lima

by admin
0 comment 1 minutes read

Kotabaru, BARITO – Ratusan massa mengenakan kostum kuning bergerak melakukan aksi damai berjalan menuju kawasan Siring Laut Kabupaten Kotabaru.

Aksi ini diikuti masyarakat dari 12 kecamatan di Kotabaru yang menuntut adanya pemekaran Daerah Otonom Baru ( DOB) diberi nama Kabupaten Tanah Kambatang Lima (Takam).

Dalam orasinya tim presidium meminta eksekuti dan legislatif memberikan rekomendasi berdirinya DOB tersebut, demi terwujudnya pemerataan pembangunan dan kesejahteraan masyarakat. Bertempat di halaman Siring Laut Kotabaru. Senin (24/2).

Kapolres, Dandim dan sejumlah anggota DPRD Kotabaru turun kelapangan menyambut kedatangan peserta aksi ditengah sengatan terik mentari.

Usai mendengarkan orasi mereka, dihadapan peserta aksi, Kapolres melalui Kabag Op Charles menghimbau agar mereka tidak berbuat hal – hal yang melanggar aturan.

Adapaun ketua DPRD menerima aspirasi mereka kemudian mempersilahkan memasuki gedung DPRD.

Dalam rapat dengar pendapat (Hearing) di ruang rapat paripurna DPRD ,dipaparkan panjang lebar oleh tim presidium tentang Tanah Kambatang Lima oleh narasumber Prof Udiansyah dan Hasbullah.

Usai memdengarkan paparan dua akademisi ini, seluruh fraksi pun menyatakan memberikan dukungan penuh dan siap mengawal terbentuknya Tanah Kambatang Lima.

Ketua DPRD Syairi Mukhklis, mengatakan , segera mengeluarkan rekomendasi setelah adanya paripurna yang intinya agar eksekutif secepatnya memperoses sesuai dengan aturan yang berlaku.

“Alhamdulillah berdasarkan hasil RDP kita, seluruh fraksi yang ada di DPRD pada intinya sangat setuju, mendukung dan siap memfasilitasi berdirinya Tanah Kambatang Lima,” tukas Syairi

Sedangkan tim presedium Hasbullah berharap apa yang dilakukan eksekutif seirama dengan apa yang dilakukan legislatif

“Dewan adalah bentuk presentasi dari masyarakatnya. Masyarakatnya sudah demikian dan disetujui oleh dewan tentunya bupati sebagai eksekutif harus melaksanakan apa yang direkomendasikan legislatif,” kata Hasbullah. (Ril)

 

Baca Artikel Lainnya

Leave a Comment