Banjarmasin, BARITOPOST.CO.ID – Setiap orang tentu memiliki hobi atau kesukaan.
Mulai dari hobi jalan-jalan, menonton film, bermain game, hingga hobi mengoleksi suatu barang termasuk
bermain musik
Tak jarang untuk menyalurkan hobi itu, individu sering merogoh kocek yang tak sedikit
Untuk musik sebut saja pengusaha Setiawan Djodi yang menyalurkan hobi bermusiknya melalui grup beraliran rock, Kantata Taqwa.
Grup yang digawanginya bersama Iwan Fals
Termasuk grup Swami yang dibidaninya bersama Iwan Fals,Sawung Jabo,Innisisri dan Totok Tewel
Nah bicara soal musik dan hobi, di Banua ada sosok seniman yang unik.
Qomar Junaidi atau akrab disapa Qomar
Pria kelahiran Lamongan (Jawa Timur) 24 Februari 1984 ini menyalurkan hobi bermusiknya dengan menciptakan lagu lagu bernuansa pop rock yang dinyanyikan sendiri direkam dan dijadikannya album dengan format CD .
Uniknya album itu tidak dikomersilkan, malah dibagikannya secara gratis.
Tak tanggung tanggung ,perantau yang tiba di Kalimantan Selatan pada tahun 2004 ini sudah menciptakan 40 lagu.
Hebatnya lagi puluhan hasil karya cipta yang dinyanyikannya sendiri itu juga tersedia di semua platlform musik digital.”Ya hanya menyalurkan hobi bermusik yang dulu ketika di kampung halaman, sekaligus ikut mewarnai dunia musik di Kalimantan Selatan” tutur Qomar kepada Barito Post di kawasan A.Yani Km 6 Banjarmasin.
Baca Juga: Membedah Pejuang Mustafa Ideham Pemimpin Perang Batakan dan Pendiri Uniska MAB
Ayah tiga anak ,dua laki dan satu perempuan ini menuturkan , semua lagu lagu karyanya itu rata rata bercerita pengalaman pribadinya yang sarat dengan kepedihan dan perjalanan hidupnya layaknya cerita para perantauan yang harus bekerja keras untuk hidup , menemui teman yang tulus dan tidak.
Sebut saja hits nya “Teman Seperjuangan” yang sudah pasti bercerita tentang kesetia kawanan antar teman yang berjuang untuk bisa tegak berdiri di tanah perantauan.
Pria yang bisa bermain segala jenis alat musik ini baru bisa mewujudkan obsesinya menghasilkan puluhan karya lagu ini baru dua tahun ini.
Meski begitu warga Landasan Ulin Banjarbaru ini sudah merilis empat album.
Album pertama As Is yang berisi delapan lagu, album kedua “Masih Dipikirkan”, album ketiga “Jalan Sesaat ” yang berisi tujuh lagu dan “Manusia ” yang merupakan album keempat serta berisi delapan lagu.
Puaskah Qomar dengan pencapaian itu?
Tidak , saat ini saja disela sela kesibukannya sebagai pengusaha, Qomar yang mengaku musiknya terinfluence dari grup musik Slank ini
sedang dalam proses penggarapan album kelima”Semua album saya direkam dan di-mixing di studio di
Banjarmasin” sebut pria berpenampilan sederhana dan selalu mengenakan topi kupluk”ini
Lantas apa obsesi berikutnya Qomar?”Saya akan membentuk band untuk mempertanggung jawabkan lagu lagu karya saya , Ya minimal konser untuk 22 Gang” canda pria berkumis ini menutup pembicaraan
Penulis/Editor : Mercurius
Follow Google News Barito Post dan Ikuti Beritanya