Banjarmasin, BARITOPOST.CO.ID – Tim Dayung Javed Banjarmasin berhasil menjuarai Festival Balap Jukung Bergerak dalam rangka memeriahkan Musabaqah Tilawatil Quran (MTQ) Tingkat Nasional XXIX Kalimantan Selatan (Kalsel) Tahun 2022 di Sungai Martapura sekitaran Siring 0 Kilometer, Ahad (16/10/2022).
Keberhasilan Tim Dayung Javed itu, setelah mengalahkan Kodok Sambur yang menduduki peringkat runner-up di partai final. Sedangkan di peringkat ketiga ada Tim Dara.
Peringkat keempat diraih Surya Nation SRT, disusul tim Fadillah di peringkat kelima. Peringkat keenam ada tim Zulfikar, disusul Gumbayana dan peringkat delapan Daffa Dafi.
BACA JUGA: Dispora Kalsel Agendakan Kegiatan Hingga Akhir Tahun
Manajer Tim Javet, Emmy Mindardini mengaku bersyukur dengan keberhasilan anak asuhnya meraih gelar juara pada event ini. Hasil ini merupakan keberhasilan merealisasikan target yang sudah dibebankan sejak awal.
“Memang kita sudah mempersiapkan diri dengan latihan seminggu dua kali di Sungai Awang. Dengan latihan maksimal, hasilnya kita berhasil menjadi juara,” ucapnya.
Emmy menambahkan, keberhasilan meraih gelar tersebut sekaligus menjadi motivasi bagi pihaknya yang akan berpartisipasi pada gelaran Kejurprov Dayung tahun ini.
“Ini juga sekaligus sebagai ajang pemanasan kami menuju Kejurprov Dayung. Mudah-mudahan hasil positif yang diraih ini bisa menular ke Kejurprov nantinya,” pungkas Emmy.
Festival Balap Jukung ini dibuka oleh Gubernur Kalsel, H Sahbirin Noor.
Dalam sambutannya beliau memberikan dukungan agar para peserta balap jukung dapat menjunjung tinggi sportivitas dalam bertanding.
“Tetap junjung tinggi sportivitas untuk bergerak, berjuang dan menang,” ujar Sahbirin.
BACA JUGA: 96 Tim Dayung Adu Cepat di Sungai Martapura
Sahbirin juga menginginkan lomba jukung ini terus dilestarikan dan pada saatnya nanti Kalsel dapat menggelar lomba balap jukung hingga tingkat internasional.
Sementara itu, Kadispora Kalsel, Hermansyah mengatakan kegiatan ini juga untuk mendukung wisata air di Kalsel.
“Diharapkan para kafilah dari provinsi lain dapat melihat salah satu budaya yang ada di banua tersebut,” imbuhnya.
Penulis : Muhammad Tolah
Editor : Sophan Sopiandi