Dua Embung  Jadi  Objek Wisata

by baritopost.co.id
0 comment 2 minutes read

Banjarbaru, BARITO – Keberadaan  dua buah embung di kawasan perkantoran Pemerintah Provinsi  Kalimantan Selatan bakal menambah objek wisata di Kota Banjarbaru.

Diproyeksikan pembangunan embung itu bukan saja sebagai penampung air hujan tapi juga disiapkan sebagai tempat wisata bagi masyarakat.

“Bila selesai maka embung ini juga disiapkan untuk tempat wisata berupa ruang terbuka hijau di sekitarnya,” kata Penjabat Sekdaprov Kalsel Roy Rizali Anwar kepada wartawan, seusai mendampingi Wakil Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) John Wempi Weitipo dan anggota Komisi V DPR RI Rifqinizamy Karsayudha meninjau proyek pembangunan embung di kawasan Perkantoran Pemprov Kalsel di Banjarbaru, Rabu (21/10).

Dijelaskan Roy, saat ini sedang dibangun dua buah embung di kawasan Perkantoran Pemprov Kalsel. Satu di akses keluar dan masuk  perkantoran dari arah Masjid Agung dan satu lagi berada dekat Kebun Raya Banua.

Fungsi utama embung adalah tempat penampungan air sekaligus pengendali banjir.

“Embung nantinya berfungsi sebagai tampungan air baku dan penyediaan  infrastruktur konservasi air,” terang Roy.

Wamen PUPR John Wempi mengharapkan pembangunan embung dapat diselesaikan tepat waktu sehingga dapat segera difungsikan.

Dalam rangkaian kunjungan selama dua hari hingga Kamis (22/10), Wamen PUPR  juga meninjau  proyek jembatan Alalak dan beberapa proyek strategis yang sedang digarap Kementerian PUPR di Kalsel. “Kedatangan saya diutus Bapak Menteri PUPR, karena Kalsel perlu perhatian dan sentuhan pembangunan infrastruktur lebih banyak ke depannya,” kata Wempi.

Ia berharap kehadirannya dapat mengetahui kondisi kebutuhan pembangunan infrastruktur di Kalsel sekaligus menyerap aspirasi pemerintah  daerah di Kalsel

Sementara Rifqinizamy Karsayudha,berharap embung dapat difungsikan sebaiknya dan dikembangkan sebagai tempat wisata. “Perlu ada ruang terbuka hijau sehingga bisa jadi taman kota bagi masyarakat Banjarbaru dan sekitarnya,” kata anggota DPR dari daerah pemilihan Kalsel itu.

Berdasar data, proyek embung dikerjakan melalui dana APBN oleh Kemen PUPR. Menggunakan anggaran senilai  Rp 14 miliar lebih.

Selain embung dengan luas sekitar 6 hektare lebih, juga ada bangunan inlet dan outlet, pompa outlet, pompa air baku, tower reservoir, serta jogging Track. Proyek dikerjakan dalam tahun jamak 2019 – 2020.

Hadir dalam peninjauan tersebut Asisten II Bidang konomi dan Pembangunan Syaiful Azhari dan para kepala balai Kementerian PUPR di wilayah Kalsel.

Penulis: Cynthia
Editor : Salman

Baca Artikel Lainnya

Leave a Comment