Dinihari Api Amuk Dua Rumah di Cempaka Putih Banjarmasin

by baritopost.co.id
0 comment 2 minutes read
API BERKOBAR - Api saat berkobar di Gang 1 Cempaka Putih RT 5 RW 01 Kelurahan Kebun Bunga Kecamatan Banjarmasin Timur, Rabu (9/8/2023) Wita dinihari. (foto:ist)

Banjarmasin, BARITOPOST.CO.ID – Warga Gang 1 Cempaka Putih RT 5 RW 01 Kelurahan Kebun Bunga Kecamatan Banjarmasin Timur digegerkan dengan kobaran api, Rabu (9/8/2023) pukul 04.30 Wita dinihari. Api yang berkobar dari atap teras almarhum Hj Nira itu merembet ke rumah M Ridho Rosyadi alias Edo (30) yang ada di sebelahnya.

Sebagian warga yang terbangun langsung berteriak api, dan informasi kebakaran itu mengundang relawan BPK Generasi yang ada di gang sebelah. Hingga lewat medsos juga belasan damkar berdatangan mengeroyok api tersebut.

Akibat kebakaran itu menghanguskan dua rumah yakni milik Hj Nira dan Edo, Sementara dua terdampak lainnya rumah ayah Edo yakni Yusri (60) yang ada di sebelah anaknya. Satu lagi rumah Sahdenan yang ada di seberang bangunan Hj Nira

Yusri (60) saat ditemui awak media mengatakan, dirinya terbangun dipanggil anaknya. “Kebakaran di rumah Hj Nira itu bangunannya kosong sejak lima tahun lalu, bahkan tidak ada aliran listrik di situ,”beber pensiunan PDAM Banjarmasin tersebut.

Baca Juga: Malam Sebelum Ditemukan Tewas di Tribun 5 Desember Marabahan, Korban sempat Telpon Adiknya

Untuk rumah Yusri sendiri terbakar pada dindingnya, sedangkan bangunan Sahdenan pada baguan ujung atap dan tiga jendela pecah semua.

Saat kejadian listrik sempat belum padam, sehingga setelah beberapa menit baru dipadamkan. Akibatnya salah satu relawan BPK Generasi di Gang 4 mengalami kesetrum, korban bernama Toli (40) dan langsung dievakuasi ke IGD RSUD Ulin.

Yusri menambahkan, Edo itu dinihari itu pulang dan langsung tidur, satu jam kemudian karyawan PD PAL ini dikejutkan oleh musibah kebakaran. Akibatnya harta benda anaknya itu tidak ada yang diselamatkan kecuali seperangkat komputer dari
rumah yang lebarnya hanya tiga meter panjang 10 meter.
Dia menyatakan, asal api dari depan atau teras atap milik Hj Nira, tapi informasinya rumah itu dijual anaknya kepada orang lain dan tidak pernah ditempati selama lima tahun lebih. Padahal rumah itu tidak ada aliran listrik karena lama tak dibayar alias diputus.

Ketua RT 5 setempat, H Majeddie saat ditemui mengatakan atas musibah kebakaran itu sudah ada bantuan dari Dinas Sosial. “Untuk kebakaran betul asap api dari rumah Hj Nira yang sudah lama kosong. Jadi ada dua rumah ludes dan dua terdampak dan ada lima KK yang alami musibah tersebut, “pungkasnya.

Penulis : Arsuma
Editor : Mercurius

Follow Google News Barito Post dan Ikuti Beritanya

Baca Artikel Lainnya

Leave a Comment