3 Vial Vaksin Dilaporkan Telah Kadaluarsa

by baritopost.co.id
0 comment 1 minutes read
Masyarakat Masih Butuh Vaksin (foto:ist)

Banjarmasin, BARITOPOST.CO.ID – 3 vial vaksin indovac dilaporkan telah kadaluarsa. Dinas Kesehatan Kota Banjarmasin rencananya akan mengembalikan vaksin tersebut ke Kementrian Kesehatan.

Menurut Kepala UPT Instalasi Farmasi Dinkes Kota Banjarmasin Yohana Rusnayuda, pihaknya tinggal menunggu arahan Kementrian Kesehatan (Kemenkes) RI untuk pengembalian vaksin kadaluarsa itu.

“Kalau kemarin kita juga pernah lakukan pengembalian ke kementrian melalui instalasi farmasi provinsi Kalsel,” tuntasnya.

Ditanya brp stok vaksin yang masih bagus dan akan dibagikan. Ia menyatakan sebanyak 289 vial vaksin fpizer dan itu bakal kembali dibagikan ke puskesmas di Kota Seribu Sungai untuk memberikan layanan vaksin booster kepada masyarakat umum.

Baca Juga: Raperda Penyertaan Modal PT AM Bandarmasih Jadi Sorotan

Meskipun Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) dicabut, masyarakat diminta masih perlu menjaga protokol kesehatan dan meningkatkan imunitas melalui vaksinasi.

Kepala Dinas Kesehatan (Dinkes) Banjarmasin, Muhammad Ramadhan, sampai saat ini fasilitas kesehatan (fasyenkes) baik rumah sakit sampai puskesmas di Banjarmasin masih terus memberikan pelayanan vaksinasi Covid-19.

“Jadi vaksin di puskesmas masih tersedia. Jadi apabila masyarakat ingin mendapatkan vaksin, silakan ke puskesmas terdekat,” ungkapnya.

Sampai saat ini kata dia, stok vaksin Covid-19 untuk vaksin 1,2 dan 3 atau booster masih tersedia.

Penulis : Hamdani

Baca Artikel Lainnya

Leave a Comment