Oknum Polisi yang Diduga Aniaya Istri Siri, Terima Hasil Sidang Disiplin

Banjarmasin, BARITOPOST.CO.ID – Sidang disiplin oknum polisi berinisial DM yang diduga menganiaya istri sirinya digelar di Aula Dit Reskrimum Polda Kalsel, Rabu (4/1/2022).

Dipimpin AKBP Sutrisno, keputusan hukuman pelanggaran disiplin bernomor KEP/01/I/2023/Ditreskrimum, menyatakan Mutasi Demosi, Penundaan mengikuti Pendidikan selama 1 Periode dab tunda gaji berkala 1 Priode.

Menanggapi hal tersebut, Agung Wicaksono kuasa hukum Farah Diba Rahmadi menyampaikan, karena sidang tertutup pihaknya mempercayakan sepenuhnya kepada Polda Kalsel, atau Ditreskrimum sebagai atasan yang menghukum (Ankum).

Baca Juga: Sehari Dua Temuan Mayat di Lingkar Selatan dan Puntik Tengah

“Klien kami hari ini datang untuk diperiksa sebagai saksi korban, kita percaya hukum berlaku seadil-adilnya,” paparnya.

Berkaitan dengan kasus pidana yang dilaporkan di Polresta Banjarmasin, pengacara dari kantor hukum A.K Law Firm ini mengatakan, sebagai pencari keadilan pihaknya menggunakan hak dari kliennya.

“Kami berharap mendapatkan hak yang sedail-adilnya,” katanya.

Sementara itu, DM menerima hasil putusan sidang disiplin tersebut, “Semua pasti ada hikmahnya dan ini menjadi pelajaran bagi saya kedepannya,” ucapnya singkat.

Baca Juga: Tewasnya “Jepang” hanya karena Terpal Sobek

Kasus dugaan penganiayaan ini mencuat, ketika korban menceritakannya di media sosial instragram (IG). Lewat akun pribadinya @farahdibarealaccount, pada 21 November 2022.

Farah mengaku berulang kali mendapat tindak kekerasan dari oknum anggota Polri yang tak lain merupakan suami sirinya, dalam postingannya, Farah yang juga berprofesi sebagai model ini mengaku ditampar, ditendang hingga dijambak.

Bahkan, Farah mengaku diancam untuk dibunuh ketika bertengkar dengan oknum polisi yang bertugas di Ditreskrimum Polda Kalsel. Kejadian yang dialami korban berulang kali sejak Oktober 2022 lalu.

Penulis: Iman Satria
Editor: Mercurius