Gempa di Kalsel, Paman Birin Minta Masyarakat Tetap Tenang

by baritopost.co.id
0 comment 3 minutes read
Gubernur Kalsel, H Sahbirin Noor (foto: ist).

Banjarbaru, BARITOPOST.CO.IDGubernur Kalimantan Selatan (Kalsel),  H Sahbirin Noor atau Paman Birin  melalui Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kalsel, Raden Suria Fadliansyah, menghimbau masyarakat di daerahnya untuk tetap tenang dan tidak panik, terkait gempa bumi yang terjadi Rabu, 13 Februari 2024 Pukul 09 22 Wita.

Baca Juga: Saksi “Babah” Mengaku Aliran Dana dari Terdakwa TPPU Lian Silas Sebagai Utang

Menurut Suria,   Pemprov Kalsel melalui Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kalsel, BPBD Kabupaten Kota bersama Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) serta Instansi terkait terus melakukan koordinasi dan analisa digital terkait peristiwa alam tersebut.

“Dari laporan BPBD Kalsel dan analisa BMKG   peristiwa gempa yang terjadi masuk kategori dangkal  dibawah 50 km dan getarannya terjadi di sebagian wilayah Tapin, Batola dan Kabupaten Banjar serta sebagian Kota Banjarmasin,” terang Suria melalui siaran pers ,  Rabu (13/2/2024) pukul 11.44 Wita.

Baca Juga: Saksi “Babah” Mengaku Aliran Dana dari Terdakwa TPPU Lian Silas Sebagai Utang

“Berdasarkan data  BPBD Kalsel saat ini gempa yang terjadi sekitar tujuh detik tersebut,  di lokasi bencana gempa tidak terdapat bangunan yang roboh atau membahayakan,: ” ucapnya.

Suria kembali mengingatkan agar masyarakat tetap tenang dan jangan mudah  terpengaruh pada informasi informasi yang kurang valid.

Baca Juga: Saksi “Babah” Mengaku Aliran Dana dari Terdakwa TPPU Lian Silas Sebagai Utang

Senada dengan Kepala BPBD Kalsel, Kepala Stasiun Geofisika Balikpapan, Rasmid, M.Si melalui siaran pers yang dikirimkan ke BPBD Kalsel, juga mengimbau agar tetap tenang dan tidak terpengaruh oleh isu yang tidak dapat dipertanggungjawabkan kebenarannya.

Kendati demikian ia juga mengimbau  masyarakat menghindari dari bangunan yang retak atau rusak diakibatkan oleh gempa. Periksa dan pastikan bangunan tempat tinggal anda cukup tahan gempa, ataupun  tidak ada kerusakan akibat getaran gempa yang membahayakan kestabilan bangunan sebelum anda kembali ke dalam rumah.

Baca Juga: Saksi “Babah” Mengaku Aliran Dana dari Terdakwa TPPU Lian Silas Sebagai Utang

Pastikan informasi resmi hanya bersumber dari BMKG yang disebarkan melalui kanal komunikasi resmi yang telah terverifikasi (Instagram/Twitter @infoBMKG), website (http://www.bmkg.go.id atau inatews.bmkg.go.id), telegram channel (https://t.me/InaTEWS_BMKG) atau melalui Mobile Apps (IOS dan Android): wrs-bmkg atau infobmkg.

Lebih lanjut dituliskan

Gempa terjadi   Selasa 13 Februari 2024 pukul 08:22:24 WIB di wilayah Kalimantan Selatan, diguncang gempa tektonik.

Baca Juga: H Imus/Wardiman Juara Kejurnas Domino 2024

Hasil analisis BMKG menunjukkan gempabumi ini memiliki parameter update dengan magnitudo M4,7. Episenter gempabumi terletak pada koordinat 3,19° LS ; 115,12° BT, atau tepatnya berlokasi di darat pada jarak 19 Km arah Timur Laut Banjar, Kalimantan Selatan pada kedalaman 10 km.

Dengan memperhatikan lokasi episenter dan kedalaman hiposenternya, gempabumi yang terjadi merupakan jenis gempabumi dangkal akibat adanya aktivitas patahan Meratus.

Baca Juga: H Imus/Wardiman Juara Kejurnas Domino 2024

Berdasarkan estimasi peta guncangan ( shakemap ), gempabumi ini menimbulkan guncangan di daerah Kota Banjarmasin, Kab. Tapin, Marabahan (Kab. Barito Kuala) dirasakan III MMI( Getaran dirasakan nyata dalam rumah. Terasa getaran seakan akan truk berlalu ), Kota Sampit, Pulau Pisau dan Kota Palangkaraya II-III MMI ( Getaran dirasakan nyata dalam rumah. Terasa getaran seakan akan truk berlalu ).

Hingga saat ini belum ada laporan dampak kerusakan yang ditimbulkan akibat gempabumi tersebut. Hasil pemodelan menunjukkan bahwa gempabumi ini tidak berpotensi tsunami.

Penulis: */Cynthia

Follow Google News Barito Post dan Ikuti Beritanya

Baca Artikel Lainnya

Leave a Comment