Flushing PDAM Bandarmasih Minim Sosialisasi

by baritopost.co.id
0 comment 1 minutes read

Banjarmasin, BARITO – Air leding keruh seperti kopi yang diterima dan banyak dikeluhkan masyarakat belakangan ini diakui Direksi PDAM Bandarmasin karena minimnya sosialisasi pihaknya. Hal tak terduga yang menjadi salah satu alasan PDAM Bandarmasih.

Direktur Operasional PDAM Bandarmasih, Supian mengatakan, pada dasarnya proses flushing atau pembersihan pipa ini menyebabkan leding yang keluar pasti keruh seperi yang terjadi sekarang ini.

Sebenarnya, pihaknya telah melakukan sosialisasi terkait dampak tersebut. Namun, diakuinya sosialisasi yang dilakukan belum maksimal, sehingga dari pelajaran itu kedepan pihaknya akan lebih meningkatkan sosialisasi agar pelanggan siap apabila menghadapi kondisi tersebut. “Kami akan lebih tingkatkan lagi sosialiasi, agar warga siap,” katanya saat ditemui wartawan di kantornya, Jumat (27/12).

Supian melanjutkan, flushing yang dilakulan pihaknya merupakan kegiatan yang harus dilaksanakan pihaknya minimmal setahun dua kali. Terkait keruhnya air mulai dari keruh biasa hingga seperti kopi itu, merupakan diluar dugaan pihaknya, karena adanya reaksi kimia yang meninmbulkan endapan dan membuat air keruh saat tekanan ditingkatkan.

Untuk membersihkan itu juga, pihaknya terpaksa membersihkan jaringan pipa. Dalam ini ada 86 titik yang dilakukan flashing pada perpipaan diameter 100 hingga 800 mm.

Diakuinya juga, pembersihan nanti  hanya mampu dikerjakan 60 sampai 70 persen, karena ada wilayah yang sulit terjangkau meskipun proses pembersihan sudah dilakukan. Sisa itu, nanti pihaknya akan segera ke lapangan. “Atas ketidaknyamanan ini, kami PDAM Bandarmasih meminta maaf sebesar-besarnya. Kami upayakan air bersih segera bisa dinikmati seperti biasanya,” katanya.

Supian melanjutkan, dampak air keruh itu sebagian besar ada pada pelanggan di wilayah bagian Banjarmasin Timur dan Selatan atau 50 persen lebih pelanggan PDAM.

Penulis: Hamdani

Baca Artikel Lainnya

Leave a Comment