Eks Terpidana Teroris asal Kalsel Ikrar Setia NKRI

by baritopost.co.id
0 comment 2 minutes read
EKS terpidana terorisme (Napiter) asal Kalsel MHA (kedua kiri) didampingi Ayah dan Ibunya bercerita singkat tentang kisahnya selama menjalani masa hukuman dan pembinaan, di Banjarmasin, Kalimantan Selatan, Selasa (19/9/2023). (ANTARA)

Banjarmasin, BARITOPOST.CO.ID – Seorang eks narapidana kasus terorisme (Napiter) asal Kalimantan Selatan (Kalsel) berinisial MHA berjanji ikrar setia kembali kepada Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI).
“Selama menjalani masa hukuman di lapas, saya banyak belajar untuk mencintai NKRI, saya juga dibina dengan berbagai pendidikan di pesantren hingga saya sukses melewati tahapan deradikalisasi,” ujar MHA melalui keterangan yang ditulis tangan melalui surat di Banjarmasin, Kalsel, Selasa (19/9/2023)

Dilansir antaranews.com diketahui, Tim Satgaswil Kalsel beserta jajaran lain menjemput mantan narapidana teroris MHA di Bandara Syamsudin Noor Kota Banjarbaru Kalsel pada Selasa sekitar pukul 11.00 Wita.

MHA menuliskan kisah singkatnya melalui surat yang berisi selama menjalani masa hukuman di Lapas Kelas II B Cianjur, Jawa Barat.

Dalam surat tersebut, dia mengaku senang dan sangat bangga mendapatkan pembinaan yang baik, bahkan setiap hari mendapatkan ajaran agama di pondok pesantren.

Baca Juga: Mensos Risma Peduli Kasus Pelecehan Anak di Kertak Hanyar

Dia juga menyesali menyakini paham radikalisme yang pernah dianut karena sesungguhnya telah menyimpang dari ajaran Islam.“Saya sering membaca buku selama menjalani masa hukuman di Lapas, hingga akhirnya saya merenung dan menyadari betapa kelirunya keyakinan saya selama ini,” tutur MHA.

Dia menginginkan kehidupannya berubah ke jalan yang benar untuk meninggalkan paham terorisme dan radikalisme, dan siap membantu pemerintah untuk mencegah idealisme tersebut menyebar.
“Rencana selanjutnya insyaallah saya ingin berdagang dan setelah itu menikah, saya ingin komitmen untuk mencintai NKRI,” pungkasnya

Sementara itu, Kasubdit Kamneg Ditintelkam Polda Kalsel AKBP Paryoto menuturkan pihaknya bakal memberdayakan MHA pada sejumlah kegiatan pemerintah daerah berupa keagamaan, kemanusiaan maupun aksi sosial lainnya.

“Saya ucapkan selamat datang di Kalimantan Selatan kepada MHA, jadikan pengalaman dan peristiwa ini menjadi pelajaran hidup yang berharga agar tidak lagi terpapar paham terorisme,” kata Paryoto.

Paryoto menyatakan Polda Kalsel siap melakukan segala cara untuk pemulihan maksimal terhadap MHA yang dulunya terlibat propaganda media sosial terkait paham terorisme

Sumber; Antara
Editor: iyus

Follow Google News Barito Post dan Ikuti Beritanya

Baca Artikel Lainnya

Leave a Comment