Banjarmasin, BARITO – Warga Jalan Sungai Miai Dalam RT 05 RW 02 Kelurahan Sie Miai Banjarmasin Utara digegerkan oleh amukan si jago merah, Kamis (21/7/2022) sore sekitar pukul 17.00 Wita. Puluhan Pemadam Kebakaran (Damkar) pun berdatangan dan mengeroyok api dari berbagai arah lokasi kebakaran.
Selain dari Jalan Sie Miai yang dipadati unit Barisan Pemadam Kebakaran (BPK), unit Damkar juga memyemprot api dari kawasan Kayu Tangi I yang bersebelahan dengan titik api.
Setelah setengah jam api dapat dikuasai, kebakaran itu diketahui dua rumah cukup besar yang terbakar. Satu bangunan di depan milik Sumiati (32), sedangkan rumah di belakang milik Hj Rafiah.
Sumiati mengatakan, saat kebakaran dirinya di toko sekaligus rumah di pertigaan jembatan Sungai Miai Luar-Jembatan Antasan Kecil Timur (AKT). “Jadi saya tidak ada di rumah yang terbakar itu, bangunan itu hanya dijadikan gudang stok air minuman mineral,”sebutnya kepada wartawan.
Untuk rumah yang terbuat dari kayu dan ulin itu dirinya tidak mengetahui asal api, namun dari informasi warga dari kebakaran dari belakang atau bedakan milik Hj Rafiah.
“Memang rumah bedakan itu mau dibeli, namun masih separu dibayar. Dengan demikian belum sepenuhnya bedakan itu milik saya,”terang pedagang milik minimarket tersebut.
Sumiati menambahkan, untuk nama keluarga yang menghuni bedakan itu juga dirinya tidak mengetahui karena jarang bertemu. Soalnya rumah itu masih belum lunas pembayarannya dan surat sertifikatnya belum diberikan Hj Rafiah.
Sementara untuk rumah di bagian depan itu baru dibelinya bulan puasa Ramadhan tadi. “Saya masih belum tahu jumlah kerugian air mineral yang ludes terbakar, padahal barang galon dan dus itu baru datang. Karena di situ juga harta benda milik Hj Rafiah belum dipindahkan,”tutur Sumiati.
Sedangkan pihak Polsek Banjarmasin Utara usai api dapat dikuasai langsung memasang garis polisi. Sedangkan saat pemadaman air cukup tersedia karena lokasi dekat dengan sungai.
Penulis: Arsuma
Editor: Mercurius