Rela Lepas Jabatan Ketua FORKI untuk Paman Birin

by admin
0 comment 2 minutes read

Banjarbaru,BARITO – Dipercaya menjadi Ketua Forki Kalsel hasil Musprov IX, Johan Supit, langsung gerak cepat mengadakan Rapat Kerja Provinsi (Rakerprov), Sabtu (2/2) di Room Zamrud Hotel Dafam Banjarbaru.

Dalam Rakerprov tersebut, juga meliputi penyampaian laporan tim sembilan yang telah menunjuk ketua baru. Disamping membahas program kerja Forki Kalsel 2019, penyampaian visi misi ketua Forki Kalsel yang baru dan masukan dari pengurus Forki daerah dan perguruan.

Sebagai ketua baru, Johan Supit yang kerap disapa Bang Jo menegaskan, tidak ada dualisme di kepengurusan Forki Kalsel. “Saya hanya menjalankan amanah sesuai dengan AD/ART hasil kongres PB Forki sendiri. Dimana saat Musprov Forki Kalsel IX dihadiri perguruan dan Forki kabupaten/kota,” ungkap Jo.

Meski mendapat kepercayaan dari tim sembilan, Ketua Harian Forki Banjarbaru itu, tetep ingin melakukan konsulidasi dengan Gubernur Kalsel H Sahbirin Noor. “Bahkan saya rela melepas jabatan ketua Forki Kalsel demi Paman Birin (H Sahbirin Noor). Sebenarnya, amanah ini untuk beliau, sesuai keinginan peserta Musprov IX,” tuturnya.

Kalau ada kubu berbeda, lanjutnya, tida ada masalah dan perbedaan itu wajar. “Pelangi itu kalau cuma warna putih tidak indah. Jadi, harus ada merah dan kuning. Perbedaan itu sebenarnya, bukan satu hal yang memisahkan kita, tapi satu keindahan di dalamnya,” sebutnya.

Tinggal bagaimana melihatnya dari konsep kacamata masing-masing. “Bagi kami berusaha untuk selalu tida membedakan antara satu sama lain. Semua kami akomodir untuk bisa mendukung Forki sesuai AD/ART sehingga kita tidak menemukan kendala dikemudian hari,” bebernya.

Secara pribadi, ditambahkannya, berjiwa besar untuk mengedepankan kepentingan umum dari kepentingan diri sendiri. Karenanya, segera berkonsulidasi dengan gubernur Kalsel. “Saya yakin Paman Birin memahami semua ini. Apalagi beliau merupakan orang tua kita semua, dan pasti tahu karaketr anak-anaknya seperti apa. Tinggal beliaulah yang menentukan ini, mau dibawa kemana. Sekalipun harus direvisi pengurus yang ada, tidak ada masalah. Saya bangga dengan Paman Birin sebagai karateka sejati,” tuturnya. tolah

Baca Artikel Lainnya

Leave a Comment