Banjarbaru, BARITO – Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa (DPMD) Provinsi Kalimantan Selatan (Kalsel) mendata, sebanyak 248 pendamping desa terdampak banjir. Selain itu juga terdata, total 93 pendamping desa yang menjadi korban akibat banjir.
Meski terdampak, pendamping desa tetap melaksanakan salah satu perannya yakni melakukan penggalangan dana swadaya masyarakat.
Tenaga Pendamping Profesional Provinsi Kalsel, Mugiharto Wakhmadi mengungkapkan, ada 5 TPP Kabupaten pendamping desa Program Pembangunan dan Pemberdayaan Masyarakat Desa (P3MD) yang melakukan donasi dan menyalurkan bantuan untuk korban banjir Kalsel.
Para pendamping profesional P3MD Kabupaten tersebut adalah Tenaga Pendamping Profesional (TPP) Provinsi, Kabupaten Hulu Sungai Tengah, Kabupaten Tanah Laut, Kabupaten Banjar dan Kabupaten Tanah Bumbu.
“Meski tidak terdampak banjir, TPP Tanah Bumbu juga menggalang donasi sebagai bentuk solidaritas korban banjir di kabupaten lainnya” ujar Mugy, panggilan akrabnya pada Senin (25/1/2021).
Sedangkan P3MD kabupaten lainnya menurut Mugy juga menggalang donasi tetapi dilakukan secara gabungan dengan pihak kecamatan dan DPMD kabupaten masing-masing.
Yassiana Damhudie, Tenaga Ahli Madya Provinsi Kalsel menambahkan, pendamping desa terdampak berat dan korban banjir akan mendapat bantuan dari Kementerian Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal, dan Transmigrasi RI.
Saat ini, bantuan dari pemerintah pusat sedang dalam proses penyaluran yakni berupa bantuan bahan pokok keperluan sehari-hari dan sejumlah uang tunai sebagai tali asih.
“Mereka yang mendapat bantuan adalah pendamping yang mengalami kerugian berat, misalnya banjirnya mencapai dada orang dewasa dan menyebabkan kerusakan harta benda, contoh, rusaknya semua peralatan rumah tangga, elektronik.Jadi kita seleksi atau dipilah lagi penerimanya,” jelasnya.
Berdasarkan data DPMD Provinsi Kalsel, Senin 25 Januari 2021, TPP terdampak meliputi TPP provinsi 2 orang dari total 7 TPP provinsi yang ada. Tenaga ahli (TA) kabupaten 26 orang dari 59 orang , 58 pendamping desa pemberdayaan (PDP) dari total 205 PDP, 29 PDTI (pendamping desa teknik infrastruktur) dari total 119 PDTI dan 133 PLD (pendamping lokal desa) dari 433 PLD sehingga total 248 orang.
Sedangkan jumlah desa terdampak banjir di Provinsi Kalsel sebanyak 512 yakni Tanah Laut 70 desa, Hulu Sungai Tengah 89, Hulu Sungai Selatan 34, Tabalong 49, Tapin 2, Banjar 179, Balangan 62, Barito Kuala 24 dan Kotabaru 3.
Penulis: Cynthia