Kesabangpol Gencar Lakukan Pendidikan Politik ke Masyarakat

by baritopost.co.id
0 comment 2 minutes read

Banjarmasin, BARITO – Pengetahuan politik penting dimiliki oleh setiap warga negara. Oleh sebab itu dalam rangak mencerdaskan masyarakat Badan Kesatuan Bangsa dan Politik (Kesbangpol) Banjarmasin gelar sosialisasi pendidikan politik bagi masyarakat di wilayah Kelurahan Kertak Baru Ilir, Selasa (23/7).

Acara yang dihadiri sekitar 60 peserta itu meliputi berbagai kalangan masyarakat, mulai dari tokoh masyarakat, agama hingga pemuda.

Menurut Siti Hamidah, narasumber dari Akademisi Fisip ULM ini mengatakan, seharusnya gejolak perpolitikan di masyarakat bisa dicegah yakni dengan banyaknya diberikan pemahaman politik kepada masyarakat seperti acara ini.

“Misalnya soal money politik, ini seharusnya bisa di cegah di kalangan masyarakat sebab dapat merusak demokrasi di negara kita. Bila masyarakat sudah dibentengi dengan ilmu, maka hal yang dapat merusak mental bangsa dan politik dapat diatasi,” tuturnya singkat dalam materi.

Kepala Kesbangpol Banjarmasin, Kasman mengatakan, pendidik politik bagi masyarakat ini memang merupakan program dari Kesbangpol yang dilaksanakan secara terus menerus. Sebagai sarana untuk memberi pemahaman kepada masyarakat betapa pentingnya keterlibatan mereka dalam pelaksanaan pemilu khususnya.

“Ini memang kewajiban kami sebagai pemerintah. Tidak hanya parpol yang diberi arahan. Tapi juga masyarakat harus diberikan pendidikan agar mereka paham,” ujarnya.

Terlebih dalam waktu dekat pemilihan kepala daerah juga segera dilaksanakan. Diharapkan keterlibatan masyarakat khususnya di Banjarmasin untuk mensukseskan pemilu bisa terus dipertahankan, bahkan kalau bisa lebih ditingkatkan lagi.

“Berdasarkan data dari KPU, keterlibatan masyarakat di pemilu kemarin sudah baik. Sudah 88 persen pemilih datang ke TPS untuk mencoblos. Diharapkan dengan adanya kegiatan semacam ini di pilkada nanti bisa 100 persen,” harapnya.

Kemudian yang perlu diketahui masyarakat juga terkait pemilu di 2025 nanti. Sebab dari roadmap pelaksanaannya pelaksanaan pemilu kemungkinan dilakukan secara serentak.

“Kalau 2019 ada 5 surat suara yang dicoblos. 2025 nanti kemungkinan 7 surat suara,” katanya.

Sehingga diharapkan dengan pelaksanaan sosialisasi yang dilaksanakan pihaknya tersebut hal itu sudah bisa diketahui dan dipahami masyarakat. Agar kedapan masyarakat tak terkejut lagi.

hamdani

Baca Artikel Lainnya

Leave a Comment