Oe Datangi Vaksinasi di SMPN 11 Divaksin

by baritopost.co.id
0 comment 2 minutes read

Banjarmasin, BARITO – Diantara ratusan siswa SMPN 11  Jalan Tembus Mantuil Kelurahan Basirih Selatan Banjarmasin Selatan yang divaksinasi,  ada warga yang ikut vaksin jenis Sinovac itu,  Senin (13/12/2021) pagi. Adalah Oe Soe Eng,  nenek berusia 92 tahun itu keluar dari ruangan kelas baru setelah divaksin oleh tenaga kesehatan (nakes)  dari RS TPT Soeharsono.

Dengan dipapah menantunya bernama Silvia (50), Oe masih bisa berjalan secara perlahan-lahan juga dibantu salah satu Babinsa bernama Erwin.  “Ini vaksin kedua saya, “singkat Oe warga Pekauman belakang SMA Don Bosco.  Sebelumnya ia ikut vaksin pertama di Gereja di kawasan Kelayan.

Menurut, Silvia yang sudah vaksin pertama awal Maret 2021 lalu itu,  mertuanya rajin beraktivitas di rumah.  Sedangkan untuk makanan tidak ada pantangan,  namun cukup makan secukupnya.

Terkait vaksin itu,  mereka sengaja datang begitu melihat pengumuman di media sosial.  “Begitu ada di WAG,  kami langsung mencari SMPN 11 di sini,  guna melanjutkan vaksin kedua oma yang selama ini sehat walafiat tersebut.

Salah satu pelajar kelas 8 Ahmad Widi Kurniawan mengaku,  senang  vaksinasi pertama itu karena di rumah kakak dan orang tua sudah divaksin.  “Demi kesehatan dan adanya Pertemuan Tatap Muka (PTM)  wajib waspada supaya  terhindar Covid-19 “terang warga Kertka Baru Ilir ini.

Di tempat berda Kepala Sekolah (Kepsek)  SMPN 11 Fitriani mengatakan,  Vaksin pertama memang pernah dilakukan jelang PTM, namun hanya siswa 155 ditambah belasan orang tua serta warga.  Selanjutnya vaksinasi itu disarankan mendatangi puskesmas setempat.

“Jadi Serbuan Vaksinasi Mobile Kodim 1007/Bjm ini setelah berkoordinasi dengan Ketua Komite sekolah M Rifani Abdi, “terangnya. Dengan demikian vaksinasi pertama iini diharapkan  sudah 80 persen siswa divaksin sesuai  syarat PTM.

Karena jumlah siswa di SMPN 11 ini sebanyak 680 pelajar,  diharapkan sudah mendekati 80 persen.  Meski yang divaksin hanya  Siswa diatas 12 tahun,   pihak sekolah juga memberikan surat pernyataan, kalau tidak bersedia divaksin,  karena alasan kesehatan.

“Intinya  sekolah kami siap mendukung vaksinasi pemerintah sepeti vaksin mobile dari Kodim 1007/Banjarmasin ini.  Kami juga imbau,  agar siswa disiplin Protokol Kesehatan (Prokes), meski sudah divaksin.  Dengan 5M akan menekan penularan  dan memutus mata rantai Covid-19,”pungkas Fitriani.

Penulis : Arsuma

 

Baca Artikel Lainnya

Leave a Comment