Limbah Oli Juga Usik Kenyamanan Pariwisata

by baritopost.co.id
0 comment 1 minutes read

Banjarmasin, BARITO – Tidak hanya sampah-sampah cukup merusak pemandangan sungai di Banjarmasin. Kawasan siring kini dicemari oleh limbah oli yang diduga dibuang sembarang oleh PT Daya Bakti yang berdomisili di Jalan Piere Tendean.

Karena limbah kotor dari oli itu telah membawa dampak buruk bagi kenyamanan pariwisata andalan Kota Banjarmasin, Siring Tendean. Lalu bagaimana tanggapan dari Pemko Banjarmasin.

Menanggapi itu, Kepala Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Kota Banjarmasin, Ihsan Al-Haq, mengatakan pihaknya sebagai instansi yang menangani masalah kepariwisataan sangat menyesalkan atas adanya tumpahan oli yang mencemari Sungai Martapura.

“Kita sangat menyesalkan sekaligus mengecam keras atas insiden yang mencemari lingkungan itu,” ucapnya saat dihubungi, Jumat (10/1).

Menurutnya, perbuatan seperti itu sangat merugikan masyarakat, dan yang paling dirugikan adalah sektor sumber daya alam kepariwisataan. “Apalagi sikap membuang sampah sembarangan apalagi limbah oli ataupun B3 (Bahan Bekas Berbahaya) ke sungai merupakan hal yang tercela yang bisa memberi dampak buruk terhadap lingkungan,” ujar Ihsan.

“Selain mencemari lingkungan, perbuatan tersebut juga mengganggu ekosistem dan merusak pemandangan,” sambungnya.

Ia menyebut, apalgi sekarang Pemerintah Kota Banjarmasin sedang gencarnya menggiatkan sektor pariwisata sungai. Tentu hal tersebut akan merusak nilai estetika dari wisata unggulan kota baiman itu.

Ihsan berharap kejadian tersebut bisa segera tertangani agar cemaran oli bekas yang berasal daribgudang penyimnanan itu tidak semakin meluas.

“Semoga pihak terkait cepat melakukan tindakan represif atas pelaku yang membuat lingkungan ini tercemar, karena prilakunya ini banyak merugikan masyarakat,” harapnya.

Senada dengan Kadis, Naziza Muhzar selaku Kepala UPT (Unit Pelaksana Teknis) Demaeeah Wisata Siring juga sangat menyesalkan adanya tindakannyang sangat merugikan masyarakat itu.

“Hal ini tentu sangat mengganggu sektor kepariwisataan, semoga saja kejadian ini tidak meluas dan segera selesai pasalnya pasti akan memberi dampak negatif bagi wisata unggulan kita ini,” pungkasnya.

Penulis: Hamdani

Baca Artikel Lainnya

Leave a Comment