Kasus Skimming Bank Kalsel Naik ke Penyidikan

by baritopost.co.id
0 comment 2 minutes read

Banjarmasin BARITO – Subdit V Tipidsiber Direktorat Reserse Kriminal Khusus (Dit Reskrimsus) Polda Kalsel terus melakukan proses penanganan kasus skimming yang menimpa sejumlah nasabah Bank Kalsel

“Sudah naik penyidikan dan 15 saksi sudah diperiksa. 3 saksi dari internal Bank Kalsel dan 12 dari luar Bank Kalsel termasuk nasabah,” kata Kabid Humas Polda Kalsel, Kombes Pol Mochamad Rifa’i, kepada wartawan Senin (22/8/2022).

Saat ini, pengembangan dalam tahap penyidikan kata dia masih dilakukan tim di lapangan.

Menurut Kombes Rifa’i, dari informasi awal, kasus ini diduga memiliki keterkaitan dengan kasus skimming serupa yang terjadi di Bank Pembangunan Daerah Sulawesi Utara Gorontalo (BPD SulutGo) yang berkantor pusat di Manado.

Dimana dari informasi dihimpun, di wilayah hukum Polda Sulut sudah ada empat tersangka yang telah ditahan dalam penyidikan terkait kasus skimming.

Selain di Manado, penyidik Subdit V Tipidsiber Dit Reskrimsus Polda Kalsel juga mendapati benang merah diduga terkait aliran dana hasil skimming dana nasabah Bank Kalsel di sejumlah daerah lainnya seperti DKI Jakarta, Sukabumi Jawa Barat dan Bali.

“Dari hasil pengembangan termasuk dari keterangan 15 saksi tadi, tim bergerak ke sebuah kantor di Jakarta, berkembang lagi ke Sukabumi dan terakhir tim mengerucut ke Bali,” kata Kabid Humas Polda Kalsel.

Kombes Rifa’i mengatakan, melalui pengembangan intensif diharapkan penyidik dapat segera menetapkan tersangka dan mengungkap seterang-terangnya kasus skimming Bank Kalsel.

Diketahui sebelumnya, penyidik juga telah menemukan dan mengamankan alat bukti diduga merupakan alat skimming yang ditemukan di salah satu lokasi anjungan tunai mandiri (ATM) Bank Kalsel di Banjarmasin.

Tak seperti alat skimming bermetode pindai kartu seperti yang diketahui banyak digunakan dalam praktik kejahatan skimming, alat diduga skimming yang ditemukan dalam kasus ini berupa seperti router yang terpasang pada kabel jaringan internet ATM.

Ini diduga menjadi modus skimming yang menyebabkan raibnya dana milik 94 nasabah Bank Kalsel senilai total Rp 1,9 miliar secara misterius pada Senin (1/8/2022) lalu

Meski kasus masih dalam tahap penyidikan Polisi, namun Manajemem Bank Kalsel diketahui telah mengganti seluruh dana nasabah yang raib tersebut

Penulis /Editor Mercurius

Baca Artikel Lainnya

Leave a Comment