Banjarmasin, BARITOPOST.CO.ID – Warga Jalan Madang RT 35, Soetoyo S Gang 7, Kelurahan Teluk Dalam, Banjarmasin Tengah, dikejutkan dengan penemuan jasad seorang wanita lanjut usia dalam kondisi mengenaskan, Senin (2/6/2025) malam sekitar pukul 20.30 Wita.
Korban diketahui bernama Henny Sapriana (60), seorang pemulung yang tinggal seorang diri di rumahnya.
Saat ditemukan, korban berada dalam posisi terlentang di ruang depan rumah, dengan kondisi jasad membusuk dan mengeluarkan bau menyengat, diduga telah meninggal dunia sekitar empat hari sebelumnya.
Warga yang curiga akan bau tak sedap tersebut segera menghubungi pihak kepolisian.
Anggota Polsek Banjarmasin Tengah bersama Tim Inafis Polresta Banjarmasin segera datang untuk melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP). Korban kemudian dievakuasi oleh Tim Relawan Rescue Gabungan ke Instalasi Pemulasaraan Jenazah RSUD Ulin Banjarmasin untuk pemeriksaan lebih lanjut.
Salah satu warga, Mus, mengatakan bahwa saat itu dirinya bermaksud mengantarkan nasi bungkus seperti biasa kepada korban. “Saya biasa kasih makanan ke nenek ini. Waktu itu saya ketuk pintu, panggil-panggil, tapi tidak ada jawaban. Saat saya dorong pintunya, ternyata tidak terkunci dan langsung tercium bau tak sedap,” ungkapnya.
Sementara itu, Kapolsek Banjarmasin Tengah Kompol Eka Saprianto melalui Kanit Reskrim Ipda Aldy Pebrian Difana menjelaskan bahwa dua warga, Sufiyannoor (65) dan Asmul Yadi (75), lebih dulu mencium bau busuk dari rumah korban sebelum akhirnya melapor kepada warga lain.
“Korban ditemukan dalam posisi telentang menghadap ke kanan, lidah menjulur keluar, dan tubuhnya membiru. Rumah korban tidak memiliki penerangan listrik karena KWH-nya sudah lama dicabut. Menurut keterangan warga, korban diketahui memiliki gangguan kejiwaan,” jelas Aldy.
Hasil pemeriksaan luar terhadap jasad korban tidak ditemukan tanda-tanda kekerasan. “Diperkirakan korban telah meninggal dunia sekitar empat hari. Keluarga korban, termasuk anak kandungnya, menolak dilakukan autopsi dengan alasan korban memiliki riwayat depresi dan gangguan jiwa, sesuai hasil diagnosis dokter,” pungkasnya.
Penulis: Arsuma
Editor: Mercurius
Follow Google News Barito Post dan Ikuti Beritanya