Bonus Atlet PON dan Peparnas Kalsel Cair, Diserahkan Saat Pembukaan Popda 2025

by baritopost.co.id
0 comments 2 minutes read
Pembagian bonus atlet peraih medali PON dan Peparnas Kalsel Kamis (15/5/2025) pagi di GOR Hasanuddin Banjarmasin. (foto: Tolah/brt)

Banjarmasin, BARITOPOST.CO.ID – Dinas Kepemudaan dan Olahraga (Dispora) Kalsel telah menyalurkan bonus atlet peraih medali Pekan Olahraga Nasional (PON) Aceh-Sumut dan Pekan Paralimpiade Nasional (Peparnas) Solo 2024. Pencairan tersebut diserahkan secara simbolis saat pembukaan Pekan Olahraga Pelajar Daerah (Popda) Kalsel 2025, Kamis (15/5/2025) pagi di GOR Hasanuddin Banjarmasin.

“Hari ini bonus atlet dicairkan yang bertepatan dengan pembukaan Popda Kalsel 2025,” ungkap Plt Kadispora Kalsel, Fitri Hernadi.

Untuk PON sendiri Kalsel meraih sebanyak 15 keping medali emas, 15 perak dan 26 perunggu dengan menempati peringkat 15 dari 39 Provinsi. “Jumlah bonus yang diberikan sebesar Rp20.016.088.379,-,” bebernya.

Sedangkan untuk Peparnas Kalsel mendapatkan medali, 24 emas, 43 perak dan 59 perunggu, membuat Kalsel berada peringkat 7 dari 34 Provinsi, dengan jumlah bonus yang diberikan Rp42.322.364.214,-.

“Rinciannya kalau untuk perorangan itu medali emas Rp350 juta, perak Rp150 juta dan perunggu Rp100 juta. Itu semua sudah dipotong pajak, jadi para atlet menerima bersih nominal tersebut,” jelasnya.

Untuk bonus peraih medali emas beregu kurang lima orang sebesar 350 juta, medali emas berwgu 6-10 orang Rp400 juta, medali emas beregu lebih 10 orang Rp450 juta.

“Lalu atlet peraih medali perak beregu kurang lima otang Rp200 juta, medali perak beregu 6-10 orang Rp225 juta, dan medali perek beregu lebih 10 orang Rp250 juta,” terangnya.

Kemudian medali perunggu kurang dari l8ma orang Rp100 juta, medali perunggu beregu 6-10 orang Rp125 juta, dan medali perunggu beregu levih 10 orang Rp150 juta.

“Pemprov juga memberikan bonus medali emas pelatih Rp162.500.000 medali perak pelatih Rp87.500.000, medali perunggu pelatih Rp50 juta,” katanya.

Tidak hanya itu, medali emas asisten pelatih Rp81.250.000, medali perak asisten pelatih Rp43.750.000, dan medali perunggu asisten pelatih Rp25 juta.

“Namun sampai saat ini, masih ada atlet belum menerima bonus karena belum tandatangan sebagai tanda terima dari atlet-atlet yang saat ini sedang Pemusatan Latihan Nasional (Pelatnas). Sementara, tidak boleh diwakilkan,” tuturnya.

Untuk bonus atlet itu sendiri, akan langsung di transfer ke rekening masing-masing atlet karena sudah didata melalui verifikasi. “Penyerahan bonus ini menjadi bukti nyata perhatian dan penghargaan Pemerintah Provinsi Kalimantan Selatan terhadap para atlet yang telah berjuang dan mengharumkan nama daerah di kancah nasional. Momen ini juga diharapkan dapat semakin memotivasi para atlet, baik yang telah berprestasi maupun para atlet pelajar yang baru akan memulai perjuangannya di Popda Kalsel 2025,” imbuhnya.

Sementara itu, Ketua National Paralympic Committee Indonesia (NPCI) Kalsel Sumansyah, mengapresiasi pencairan bonus ini. “Terima kasih kepada pemerintah daerah yang telah memberikan bonus bagi atlet maupun pelatih peraih medali Peparnas dan PON Kalsel. Mudah-mudahan bisa digunakan dengan baik dan meningkatkan prestasinya,” ucapnya.

Penulis: Tolah

Follow Google News Barito Post dan Ikuti Beritanya

Baca Artikel Lainnya

Tinggalkan komentar