Api Amuk Tiga Rumah dan Satu Panti Asuhan di Belakang Kodim 1007 Banjarmasin

by baritopost.co.id
0 comment 2 minutes read
API BERKOBAR - Kebakaran di Jalan Ternate belakang Kodim 1007/Banjarmasin, menghanguskan empat rumah, salah satunya Panti Asuhan Al Amin, Senin (10/4/2023) pagi. (ist)

Banjarmasin, BARITOPOST.CO.ID – Warga Jalan Ternate RT 18 RW 02 Kelurahan Pasar Lama Banjarmasin Tengah digegerkan amukan si jago merah, Senin (10/4/2023) pagi sekitar pukul 08.25 Wita. Akibat kebakaran di belakang Kodim 1007/Bjm itu sedikitnya menghanguskan empat rumah, terdiri satu bangunan Yayasan Panti Asuhan (PA) Al Amin dan tiga tempat tinggal.

Sementara warga netizen saat kejadian langsung mengabarkan ke beberapa media sosial (medsos). Hal itu kemudian direspon puluhan relawan Pemadan Kebakaran (Damkar) se Kota Banjarmasin. Sekitar setengah jam kemudian api dapat dipadamkan.

Tidak ada korban jiwa dalam musibah kebakaran tersebut, sementara ketersediaan air cukup banyak dari selokan atau got. Puluhan Barisan Pemadam Kebakarab (BPK) pun mengeroyok dari berbagai arah.

Ketua RT 18 Ipansyah mengatakan, rumah warga yang terbakar milik
Jailani 1 Kepala Keluarga (KK) 4 jiwa bangunan cat kuning itu menjual elektronik seperti laptop, komputer dan CCTV serta jaringannya. Kemhdian rumah Ramli 1 KK 1 jiwa dan Gajali Rahman 1 KK 3 jiwa.

Baca Juga: Sempat Buang Sajam, Buruh ini pun Berurusan dengan Polsek Banjarmasin Barat

Mira penghuni pedagang elektronik itu menangis bersama anak buahnya. Menurutnya, api berasal dari dapur PA Al Amin, hingga meluas di sekitar kiri dan kanan serta belakang panti.

“Saat itu saya sedang mrnjahit lalu mencium bau gosong serta suara teriakan kebakaran dari warga, “sebutnya karyawan Mira yang tak mau disebutkan namanya. Sedangkan Mira sendiri sedang pergi.

Pengasuh Panti Al Amin, Arbainah (48) mengatakab
di panti ada empat orang, tiga perempuan dan satu laki, yakni Dina
Diduga api dari sebelah dapur atau dekat WC.”Saat kejadian saya pergi ke Saka Permai mau potong rambut sama anak panti lainnya, “ujarnya.

Baca Juga: Dianiaya Suami Sirinya, seorang Wanita Warga Telaga Biru Banjarmasin Lapor Polisi

Yulianti (17) salah satu anak Panti Al amin mengatakan api berasal dari kamar Widia, dari delapan kamar. “Saat itu Widia pergi dan tidak ada ponsrl di charger mauoun dispenser,”sebut warga Gudang Hirang Sungai Tabuk RT 5 Kabupaten Banjar ini.

Waktu itu Yulianti bersama Nisa mengaku dirinya sedang di teras rumah hanya duduk sambil bersih-bersih.
Dinas saat ke dapur melihat api sudah diatas dinding ruangan kamar Widia.

Penulis : Arsuma
Editor : Mercurius

Follow Google News Barito Post dan Ikuti Beritanya

Baca Artikel Lainnya

Leave a Comment