KLHK Inginkan ditindaklanjuti di Desa
Banjarbaru, BARITO – Gubernur Kalimantan Selatan, Sahbirin Noor melakukan penanaman pohon bersama pemerintah pusat dan mahasiswa di Kawasan Hutan Kota Komplek Perkantoran Pemprov Kalsel, Jum’at (6/7) pagi.
Kegiatan tersebut menandai peluncuran “Forest City” oleh Pemprov Kalsel sehubungan dengan Gerakan Revolusi Hijau yang dicanangkan gubernur.
Gubernur Kalsel, Sahbirin Noor mengungkapkan, tujuan penanaman bibit pohon dan dibangunny konsep “Forest City” (kota di dalam hutan) merupakan upaya agar pohon bisa tumbuh dengan baik. Gubernur mengaku bangga, karena Pemprov Kalsel melakukan penanaman bersama pemerintah pusat dan para mahasiswa
“Kami bangga menanam bersama Pak dirjen yang datang kesini. Lebih bangga lagi karena kita menanam bersama kaum milenial dari Universitas Islam Kalimantan Muhammad Arsyad Al-Banjary. Ini merupakan tanda bahwa kita bergerak untuk Indonesia yang lebih hijau, lebih menyejukkan lagi, bagi kita dan buat dunia,” ucapnya kepada wartawan usai penanaman pohon.
Gubernur mengungkapkan bahwa pemerintah ingin mengembangkan lebih jauh penghijauan di Kalsel dengan konsep Forest City, yaitu kota yang berdimensi hutan.
“Tahun ini kita melakukan penanaman pohon sebanyak 80 hektar. Tahun depan, kita menargetkan penanaman pohon seluaa seribu hektar untuk Forest City,” kata gubernur dalam sambutannya.
Gubernur mengakui, memang tidak mudah untuk membuat Kalsel menjadi lebih hijau Namun, dirinya yakin bahwa dengan kebersamaan semua pihak, Kalsel akan sukses melakukan reboisasi.
Sementara itu Dirjen Perhutanan Sosial dan Kemitraan Lingkungan Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan RI, Bambang Supriyanto berharap komitmen untuk menghijaukan kawasan melalui penanaman pohon ini bisa diikuti pemerintah di desa.
“Harapan saya, gerakan ini bisa diikuti di pedesaannya. Sehingga bisa betul-betul memasyarakat. Paling tidak, akan menjadi kontribusi Kalsel untuk Indonesia dan untuk dunia juga,” bebernya.
Gerakan Revolusi Hijau ini menurutnya juga sejalan dengan upaya dunia untuk memerangi perubahan iklim dan mengurangi polusi emisi karbon. Karena saat ini tengah berlangsung Konferensi Tingkat Tinggi (KTT) Perubahan Iklim, Conference of Parties (COP) 25 di Madrid, Spanyol oleh Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB).
Maka kegiatan penanaman pohon di Kawasan Perkantoran Pemprov Kalsel sejalan dengan upaya dunia untuk menjaga kelestarian lingkungan berawal dari hal-hal kecil namun memberikan hal yang besar artinya bagi dunia.
“Kepemimpinan Pak Gubernur (Sahbirin Noor, red) sangat kuat dan luar biasa keteladan beliau dalam melakukan penanaman pohon. Ini kita. Saya dan ibu menteri kemarin berada di Malang juga sedang melaunching gerakan Penanaman Pohon secara nasional. Karena saat ini juga memasuki musim hujan. Jadi saya pikir ini selaras dengan yang kita kerjakan kemarin,” urainya.
Penulis: Cynthia