Banjarmasin, BARITO – Menjelang persiapan pemilu 9 Desember di Banjarmasin mendatang. 10.791 anggota KPPS Banjarmasin menjalani rapid test untuk memastikan kesehatan ditengah pandemi Covid-19 sekarang ini.
Menurut Kepala Dinas Kesehatan Banjarmasin, Machli Riyadi, anggota Kelompok Penyelenggara Pemungutan Suara (KPPS) itu 80 persen sebagian besarnya sudah menjalani rapid test.
Dari hasil rapid test sementara, sekitar 100 orang berstatus reaktif.
“Sebagian besarnya anggota KPPS telah memgikuti rapit test. 5 persennya hasilnya reaktif,” katanya.
Machli melanjutkan, terkait anggota KPPS yang reaktif sudah diminta untuk melakukan isolasi mandiri selama 14 hari.
“Kami meminta semua yang reaktif untuk melakukan isolasi mandiri. Kemudian yang dinyatakan sehat agar menjaga kesehatannya dengan menjaga daya tahan tubuh, olahraga teratur,” tuturnya.
Machli melanjutkan lagi, setelah masa inkubasi, anggota yang reaktif tersebut akan diulang mengikutu rapid test.
Dalam melaksanakan rapid test ini, KPU Banjarmasin bekerjasama dengan Dinas Kesehatan Banjarmasin, dan ada dua Puskesmas yang ditunjuk yakni Puskesmas Cempaka dan Puskesmas Kelayan Timur.
Khusus untuk Kecamatan Banjarmasin Barat, Banjarmasin Tengah dan Banjarmasin Utara akan dilaksanakan di Puskesmas Cempaka, kemudian untuk Kecamatan Banjarmasin Timur dan Banjarmasin Selatan dilaksanakan di Puskesmas Kelayan Timur.
Sebanyak 10.791 orang anggota KPPS ini akan disebar ke 1199 Tempat Pemungutan Suara (TPS) di Banjarmasin.
Penulis: Hamdani