Target PPP Banjarmasin Raih kembali Suara Pemilih dan Kursi yang Hilang

by admin
0 comment 3 minutes read

Banjarmasin, BARITO – Partai Persatuan Pembangunan (PPP) Kota Banjarmasin ditarget meraih kembali suara yang hilang pada Pemilihan Umum Legislatif (Pileg) 2019, sekaligus menambah jumlah kursi di legislatif, baik DPRD Kota Banjarmasin, DPRD Provinsi Kalimantan Selatan maupun DPR RI.

Target tersebut berdasarkan instruksi dari Dewan Pimpinan Pusat (DPP) yang disampaikan Ketua DPP PPP Bidang Organisasi Kaderisasi Keanggotaan H Syaifullah Tamliha.
Syaifullah Tamliha menyampaikan instruksi DPP tersebut saat membuka Musyawarah Cabang IX DPC PPP Kota Banjarmasin di salah satu hotel berbintang di Kota Banjarmasin, Selasa (23/11/2021).

Dihadapan peserta muscab, Tamliha mengungkit kembali hasil Pileg 2019 adanya penurunan jumlah kursi di legislatif maupun yang hilang.

“2019, PPP kehilangan kursi DPR RI, berkurangnya kursi DPRD Provinsi, termasuk kursi di DPRD Kota Banjarmasin serta hilangnya kursi pimpinan DPRD yang berimbas jumlah anggota dewan berkurang dari 5 orang menjadi 2 orang,” ungkapnya.

Lanjutnya karena itu saya diminta oleh DPP PPP untuk membenahi internal partai agar nantinya di Pileg 2024 partai ini bisa berjaya kembali, meski pun kondisi partai ini masalah besar bagi PPP, namun itu tidak hanya terjadi di Banjarmasin, tapi hampir terjadi disemua Dewan Pimpinan Cabang (DPC).

“Saya hadir di muscab ini untuk melakukan pembenahan di internal, karena kita menghadapi tantangan berat di 2024 dari berbagai asfek,” ujarnya.

Anggota Komisi I DPR RI Fraksi PPP ini menyatakan untuk menghadapi tantangan itu, maka perlu total pembenahan untuk mengembalikan kursi-kursi yang hilang, karena itu perlu mencari pimpinan partai yang terbaik di antara yang baik dan itu tidak gampang.

Tamliha menyampaikan harapan DPP agar DPC PPP Kota Banjarmasin bisa kembali berjaya, salah satunya mendapatkan kembali kursi DPR RI yang hilang pada Pileg 2019 dan ini tanggung jawab kolektif kolegial sebagaimana arahan DPP.

“Semoga ikhtiar ini bisa kita realisasikan di 2024 mendatang,” harapnya.

Kepada wartawan, Syaifullah Tamliha mengatakan Kota Banjarmasin ini adalah barometer politik, karena jumlah pemilihnya terbesar kedua setelah Kabupaten Banjar yakni hampir 500 ribu pemilih.

“Pemilu 2019, kita turun drastis hanya meraih suara 17 ribu atau 3,4 persen saja,” sebutnya.

Bagaimana nanti mengembalikan suara yang hilang itu, tukasnya maka perlu mencari pengurus yang petarung untuk mengembalkan kursi-kursi yang hilang.

Diingatkannya partai sekarang sudah memiliki strategi yang baik, tapi kalau pengurusnya tidak petarung sulit untuk kembali lagi
mencapai target sesuai strategi PPP.

“Kita harus mencari orang yang tepat untuk menghadapi tantangan itu yaitu petarung yang bisa menterjemahkan strategi pusat,” tandasnya.

Ketua DPC PPP Kota Banjarmasin Arufah Arif menyampaikan harapannya siapa pun nanti yang calon legislatif, maka lakukan sinergi antara provinsi dan pusat, karena ini strategi kami di Banjarmasin.

Sedangkan untuk kepengurusan yang baru periode 2021-2026, tentunya bisa melanjutkan kebijakan-kebijakan dan program kami selama ini, yang dilanjutkan dengan meningkatkan strategi-strategi serta mengevaluasi capaian yang terdahulu.

“Ini jadi momentum kedepannya dengan merangkul kalangan melenial dan para senior, karena ini kewajiban bagi pengurus baru agar PPP lebih maju lagi dan saling merangkul,” harapnya.

Arufah pun menyatakan optimis di 2024 bisa tambah kursi legislatif nantinya dengan berkaca pada hasil Pileg 2019.

“Target kita kembalikan 5 kursi di DPRD Banjarmasin,” pungkasnya.

Sementara itu Sekretaris DPW PPP Kalsel Arief Rahman antara lain menyampaikan untuk pola pemilihan ketua dan pengurus partai sekarang sudah berubah, kali ini melalui tim formatur yang nantinya memilih ketua dan pengurus lainnya.

Lanjutnya karena ketua dan pengurus dipilih tim formatur, maka kita harapkan kepengurusan 2021-2026 dapat mengembalikan kejayaan partai.

“Kepengurusan PPP Banjarmasin 2021-2026 diminta tambah kursi legislatif,” tandasnya.

Sebagaimana hasil Pileg sebelumnya, PPP Banjarmasin sempat berjaya di 2014 dengan raihan 5 kursi dan wakil pimpinan di DPRD Banjarmasin, namun di 2019 perolehan kursi menurun hanya meraih 2 kursi dan hilangnya jabatan wakil pimpinan dewan.

Penulis : Sopian

Baca Artikel Lainnya

Leave a Comment