Banjarmasin, BARITO – Satu rumah yang terbakar di Komplek Gandaria 2 ujung RT 19 Kelurahan Kebun Bunga Banjarmasin Timur, Selasa (26/3/2019) malam sekitar pukul 21.05 Wita itu merupakan milik almarhum Ismail Darsuni.
Anak kedua almarhum bernama Ari (33) saat ditemui usai melihat rumahnya, Rabu (27/3/2019) pagi pukul10.00 Wita tadi mengatakan, rumah itu memang kosong dan hanya sebagai transit atau mampir saudara-saudaranya.
“Namun yang paling sering saya yang mampir bersama anak istri, karena rumah ayah sebagai tempat persinggahan lantaran kami tidak nginap di situ dalam beberapa tahun ini,”sebut karyawan Honda Trio Motor Banjarbaru ini.
Dia menyatakan, dua hari sekali datang, namun tidak sampai menginap. “Seperti biasa saya sebelum magrib sudah pulang ke rumah,”terang Ari yang punya rumah kreditan sendiri di Graha Sejahtera Jalan Sie Lulut Km 7,8 Kabupaten Banjar.
Ari menambahkan, dirinya juga sudah mematikan semua lampu dan melepas stop kontak listrik. “Kebiasaan saya memang demikian, sehingga rumah ditinggal dalam kondisi gelap. Sementara untuk peneragan di luar rumah kebetulan ada lampu penerangan jalan umum,”tutur pria bertopi warna biru muda ini.
Rumah yang terbakar dari bangunan kayu itu bangunan lama dan terkait asal api dari informasi warga dari ruang tengah. “Coba lihat ruangan tengah pada bolong atapnya gosong, tapi saya tidak tahu penyebabnya. Dan bagian dapur masih utuh sebagian,”ujarnya berterimakasih atas kedatangan BPK yang memadamkan rumah warisan itu.
Ari saat itu datang bersama istrinya Talita (32) serta anak bernama Lita (9). Sementara kakaknya Agus (35) menambahkan, luas rumah atau tanah rumah orang tuanya iti 20 x 10, dengan posisi melebar ke samping atau horizontal tidak barang yang dapat diselamatkan.
Arsuma