Pelaku UMKM Dilatih Kewirausahaan Untuk Tingkatkan Kreativitas

by baritopost.co.id
0 comment 2 minutes read
Ketua TP PKK Kabupaten HST Cheri Bayuni Budjang Aulia Oktafiandi foto bersama para pelaku UMKM yang mengikuti pelatihan kewirausahaan.(foto : yufanata/brt)

Barabai, BARITOPOST.CO.ID – Para pelaku UMKM di Kabupaten Hulu Sungai Tengah (HST) mengikuti pelatihan kewirausahaan.

Pelatihan tersebut dibuka Ketua Tim Penggerak PKK Kabupaten HST, Cheri Bayuni Budjang Aulia Oktafiandi di Hotel Shaza, Kota Barabai, Selasa (6/6/2023).

Pelaksana Tugas (Plt) Kepala Dinas Perdagangan Kabupaten HST, Rapinorrahman, M.IP dalam sambutannya mengatakan berwirausaha merupakan suatu peluang yang sangat besar di Hulu Sungai Tengah, karena itu melalui pelatihan seperti ini sangat penting, sehingga diharapkan UMKM di Kabupaten HST dapat terus berkembang.

Baca Juga: Cempaka Boyong Piala Paman Birin, Sepakbola U-40 Antar Kelurahan Banjarbaru

“Pelatihan dapat meningkatkan pengetahuan mengenai legalitas UMKM dan meningkatkan kreativitas dalam berwirausaha,” terangnya.

Sementara itu, Ketua TP PKK Kabupaten HST, Cheri Bayuni Budjang Aulia Oktafiandi secara simbolis memasangkan tanda pengenal kepada perwakilan peserta pelatihan kewirausahaan bagi para pelaku UMKM di Kota Barabai, Kabupaten HST.

“Pelatihan ini akan berlangsung selama tiga hari ke depan dengan peserta sebanyak 30 pelaku UMKM,” sebutnya.

Ketua TP PKK Kabupaten HST, Cheri Bayuni Budjang Aulia Oktafiandi

menyampaikan pelaku UMKM harus memahami kemauan pasar, tanggap dan responsif terhadap pemasaran di media sosial.

Lanjutnya, meski demikian perlu diingat bahwa pelaku UMKM tidak boleh terlena dengan pemasaran online, karena pemasaran offline juga penting dalam perputaran ekonomi.

Baca Juga: DPMD Kalsel Gelar Bimtek Prudes

Ditambahkannya pertumbuhan ekonomi melalui produk UMKM bukan suatu hal yang instan, karena semua perlu proses yang memerlukan konsistensi serta mental yang kuat.

“Kreativitas dan terus berinovasi juga penting dalam pengembangan UMKM, pintar membaca pangsa pasar dan cerdas mengelola manajemen keuangan, waktu dan tenaga,” terangnya.

Diingatkannya selain pintar membaca pangsa pasar, juga tantangan dan kendala harus diperhatikan, karena peluang itu sendiri ada saat ada tantangan dan kendala.

“Jangan cepat merasa puas dengan capaian serta tidak terlena dengan situasi serta terus berinovasi,” ingatnya.

Sedangkan narasumber yang hadir dalam pelatihan ini adalah Khaidir Ansyari dari Balai Pelatihan dan Usaha Kecil Provinsi Kalsel.

Penulis : Yufanata/magang
Editor    : Sophan Sopiandi

Follow Google News Barito Post dan Ikuti Beritanya

Baca Artikel Lainnya

Leave a Comment