Banjarmasin, BARITOPOST.CO.ID – Jajaran Polda Kalsel diharapkan bisa bekerja sesuai Standar Operasional Prosedur (SOP) saat melakukan pengamanan (PAM) Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) 2024 yang serentak dilaksanakan seluruh Indonesia. Hal itu diingatkan oleh Wakil Ketua MUI Kalsel Abdul Hafiz Anshari dalam menyikapi aksi demo yang sempat bentrok di Banjarmasin beberapa waktu lalu.
“Polisi hendaknya bisa bekerja sesuai dengan SOP yang sudh ditentukan dalam pelaksanaan pengamanan tahapan Pilkada 2024,”harapnya di Banjarmasin, Selasa (4/9/2024).
Dia menambahkan ketika polisi menghadapi berbagai masalah demontrasi-demonstrasi, baik yang dilakukan oleh masyarakat atau mahasiswa harus bisa menangani sesuai prosedur yang telah ditetapkan dengan baik.
Apabila aparat kepolisian bekerja melakukan pengamanan sesuai dengan prosedur yang berlaku maka nantinya akan mendapat apresiasi atau penghargaan dari masyarakat. Karena tidak sampai bentrok atau luka dari kedua pihak.
“Saat ini kita sedang menghadapi tahapan pilkada, mari bersama sama menciptakan rasa aman, nyaman dan kondusif agar pesta demokrasi ini berjalan dengan lancar,”tandas Ketua KPU RI periode 2007-2012 itu.
Anshari juga berharap, semoga Allah SWT memberikan kekuatan lahir dan batin kepada seluruh jajaran kepolisian di Indonesia untuk bisa melaksanakan kegiatan dengan sebaik-baiknya. Dengan demikian aksi unras dapat berjalan lancar tanpa anarkis dan aspirasi dapat tersampaikan dengan baik.
“Sekali lagi saya harapkan semoga pilkada yang nantinya dilaksanakan pada 27 November 2024 berjalan dengan baik, lancar, sukses, aman dan damai,” ujarnya. Selanjutnya pembangunan dapat dilaksanakan semua visi dan misi, sebaliknya kalau unras anarkis maka ada yang menjadi korban dan pembangunan jadi terhambat.
Sementara itu, Ketua KPU Kota Banjarmasin Rusnailah mengatakan bahwa pada saat ini tahapan Pilkada 2024 sampai pada tes kesehatan bagi para pasangan bakal calon kepala daerah Banjarmasin.
Saat ini, pemeriksaan kesehatan terhadap tiga pasangan bakal calon kepala daerah Banjarmasin tersebut sudah selesai.
Selanjutnya, pada 4 September 2024 pihaknya akan menerima hasil pemeriksaan kesehatan tiga pasangan bakal calon tersebut dari RSUD Ulin Banjarmasin.
Setelah menerima hasil pemeriksaan tersebut, pihak KPU Kota Banjarmasin akan membuatkan tanda terima. Juga berita acara kesimpulan hasil pemeriksaan kepada bakal pasangan calon sehingga kesehatannya benar-bemar sudah dilakukan oleh dokter ahli.
“Setelah kami terima hasil pemeriksaan kesehatan dari RSUD Ulin Banjarmasin terhadap tiga pasangan bakal calon itu baru dibuatkan tanda terima. Termasuk berita acara kesimpulan hasil pemeriksaan tersebut,”pungkas Rusnaillah.
Seperti diketahui tiga calon pasangan walikota dan wakil walikota Banjarmasin adalah H Muhammad Yamin dan Hj Ananda. Kemudian H Mukhyar dan Awan Sebarkan, serta Arifin dengan M Supian Akbari.
Pasangan HM Yamin-Hj Ananda didukung oleh partai Gerinda, Nasdem, PPP, Gelora, Perindo, PSI, Hanura, Partai Buruh, dan organisasi Projo. Sedangkan HMukyar dan Awan Sebarkan diusung oleh Partai Keadilan Sejahtera (PKS), Partai Kebangkitan Bangsa (PKB), dan Partai Ummat.
Kemudian Arifin Noor dan M Supian Akbari didukung olehl ima partai politik, yakni PDI Perjuangan, Partai Demokrat, Partai Golkar, PAN dan PKN.
Penulis : Arsuma
Editor : Mercurius
Follow Google News Barito Post dan Ikuti Beritanya