Miris, Anak Jalanan Masih Banyak di Banjarmasin

by baritopost.co.id
1 comment 1 minutes read

Banjarmasin, BARITO – Pemandangan gelandangan pengemis (gepeng) dan anak jalanan di Banjarmasin seperti tidak bisa diatasi. Meskipun Pemerintah Kota Banjarmasin telah berulang kali melakukan penertiban sekaligus memberikan pembinaan.

Di Kota seribu sungai ini gepeng dan anjal banyak di temui di perempatan jalan raya dan lampu merah seperti di simpangan Tulip, Lampu Merah Belitung, Lampu Merah Lambung Mangkurat.

Mirisnya, tak sedikit anak-anak yang seharusnya belajar dan bermain bersama teman sebayanya mereka justru sibuk seharian bahkan hingga malam mengemis mengharap belas kasihan pemotor yang singgah saat lampu merah.

Apakah itu karena desakan ekonomi atau bisa saja ada mucikari yang memperalat anak-anak tersebut?
Dibalik ini semua, serius tidak kah pemerintah dalam mengatasi fenomena gepeng tersebut ?

Saat dikonfirmasi, Wali Kota Banjarmasin, Ibnu Sina akan segera melakukan penertiban. Dalam ini ia akan memerintahkan Satpol PP Kota Banjarmasin.

Melihat itu juga, Ibnu juga merasa miris dan berharap persoalan gepeng dan anak jalaanan bisa diatasi dengan maksimal.

“Ya nanti saya akan meminta Satpol PP untuk menertibkan para gepeng di jalanan,” tutupnya.

 Penulis: Hamdani

Baca Artikel Lainnya

1 comment

azenk Jumat, 14 Agustus 2020, 17:06 - 17:06

Keberadaan anak jalanan memang fenomena kota yang complex, kordinasi antar stakeholder menjadi penting mengingat “penanganan” anak jalanan di kota Banjarmasin terbagi menjadi 2, ialah tindakan responsif yaitu penertiban yang dilakukan Satpol pp dan selanjutnya tindakan preventif yaitu PEMBINAAN oleh Dinas Sosial kota, lalu yang menjadi pertanyaan, apakah penertiban kelak berujung pada pembinaan yang berkelanjutan? jangan sampai kita lupa atas predikat Kota Layak Anak yang disandang kota Banjarmasin semoga bisa menjadi kota layak “semua” anak.
Terimakasih Barito Post atas perhatiannya dalam memberitakan anjal di kota Banjarmasin.

Reply

Leave a Comment