Laka Maut Tewaskan Seorang Tukang di Banua Anyar

by baritopost.co.id
0 comment 1 minutes read

Banjarmasin, BARITO- Seorang pria bernama Selamat atau Abah Amat (64), mengalami kecelakaan (Laka) tewas Lalu Lintas (Lantas) di Jalan Pangeran Hidayatullah, atau dekat jembatan Banua Anyar,
sekitar depan STIMIK, Minggu (2/1/2021) sekitar pukul 12.00 Wita.
Wita. Akibat laka itu korban tergeletak dengan luka parah dan tewas di Tempat Kejadian Perkara (TKP).

Saat tergeletak bagian kaki pria itu tertindih ban sepeda motor yang dipakainya. Diduga kecelakaan melibatkan mobil Honda Jazz warna putih. Warga Jalan Pengambangan, Kelurahan Pengambangan RT 07 Kecamatan Banjarmasin Timur

Tubuh pria itu terkapar di tengah jalan, dengan helm yang terlempar beberapa meter dari tubuhnya. Dari kepalanya mengeluarkan darah mengucur hingga cairan merah ke aspal jalanan tersebut.

Rahmat Hidayat (45), anak korban mengatakan, saat itu ayahnya saat itu mau membeli bahan bangunan, rencana mau kerja tukang di Sungai Lulut.

Setelah pulang siang ke rumah dan makan istirahat sebentar lalu mau kembali turun kerja lagi namun naas terjadi laka,” ucap Rahmat.

“Tadi sempat dijahit di bagian kepala, sebelum dibawa pulang,” tambahnya.
Rahmat dan keluarga menyerahkan sepenuhnya penyelidikan kepada pihak polantas.

Sementara itu, di lokasi kejadian, sisa darah dari kecelakaan maut itu sudah ditutup warga dengan tumpukan pasir. Hingga foto laka maut itu menjadi viral karena korban sudah ditutupi dengam tikar.

Anggota Unit Lantas Polsek Banjarmasin Utara siajg itu meminta keterangan sejumlah warga yang ada di lokasi.

“Saat ini masih diperiksa anggota lantas Polresta, saksi sudah dibawa ke sana juga motor korban,” ucap Aiptu Zainal Arifin dari unit lantas Polsek Banjarmasin Utara.

Demikian juga dari Kasat Lantas Polresta Banjarmasin Kompol Gustsf Adolf Mamuaya belum bisa memberikan keterangan. “Karena penyidik unit laka masih full baket terkait kejadian laka maut itu, “pungkasnya.

Penulis: Arsuma
Editor : Mercurius

Baca Artikel Lainnya

Leave a Comment