Pelaihari,BARITO – Kegagalan Sekolah Madrasah Aliyah Negeri (MAN) 1 Tanah Laut mengikutkan siswanya dalam Seleksi Nasional Masuk Perguruan Tinggi Negeri (SNMPTN) disayangkan banyak pihak, mulai Bupati Tala H.Sukamta, Kepala Kemenag Provinsi Kalsel dan Kepala Kemenag Kabupaten Tanah Laut.
“Disesalkan dan ini sebuah kelalaian pihak sekolah, sehingga siswa kelas 12 MAN 1 Tanah Laut gagal masuk Perguruan Tinggi (PT) melalui jalur SNMPTN. Ini jelas tidak bisa dibiarkan, dan patut dilakukan evaluasi secara menyeluruh oleh instansi tehnis agar tidak terjadi lagi dimasa mendatang,” kata Sukamta.
Menurutnya, melihat pada kondisi demikian juga patut dilakukan evaluasi pada manajemen sekolah,dan masalah ini sepenuhnya diserahkan ke instansi Pembina untuk mengevaluasi dan mengambil kebijakan startegis.
Kepala Kementerian Agama (Kemenag) Provinsi Kalsel Noor Fahmi sambungan What Apps Selasa, (25/2) juga agak kaget.
“Mungkin kesalahan tehnis operator, akan tetapi kalau tidak melakukan sama sekali atau tidak ikut SNMPTN ini kesalahan yang jelas sangat fatal,” terangnya.
Melihat hal ini pihaknya akan melakukan evaluasi kepada sekolah tersebut dimana kesalahannya hingga tidak bisa ikut SNMPTN,tutupnya.
Hal senada diutarakan Kepala Kemenag Kabupaten Tanah Laut Drs.Rusdi Hilmi. Menurutnya, memang sangat disayangkan kenapa hal ini sampai terjadi,kekecewaan siswa dapat dirasakan betapa besarnya kerena lewat jalur SNMPTN tahun ini bisa gagal. Setelah dilakukan klarifikasi dan analisa,ternyata memang ada sedikit kendala. Mungkin penempatan tenaga operator yang kurang tepat,artinya operator yang kurang menguasai IT, kata Rusdi.
“Kepada sekolah sudah disarankan untuk memperbaiki semuanya,dan jangan sampai terjadi lagi hal demikian dimasa mendatang,” tutup Rusdi.
Jalur SNMPTN merupakan sebuah jalur yang memberikan kemudahan dan kenyamanan bagi siswa yang hendak meneruskan kejenjang pendidikan lebih tinggi di kampus negeri, walau tidak semua siswa yang meneruskan ke bangku kuliah, namun bagaimana bagi siswa yang berkeinginan kuat untuk melanjutkan ketingkat bangku kuliah.
Kemudahan jalur SNMPTN bagi calon mahasiswa. Para siswa tidak perlu mengikuti ujian apapun, syaratnya juga tidak banyak yakni hanya pengisian Pangkalan Data Sekolah dan Siswa (PDSS). Kemudian dari segi kuota penerimaan jalur SNMPTN menerima paling banyak mahasiswa dibanding jalur-jalur lain yakni mencapai 50 persen dari keseluruhan daya tampung mahasiswa baru PTN. Tidak ada biaya apapun karena penyelenggara SNMPTN sepenuhnya ditanggung pemerintah.
Banyak keuntungan bagi siswa yang lulus lewat jalur SNMPTN yakni terbebas dari ujian tulis berbasis komputer, punya kesempatan lebih banyak untuk persiapan kuliah, banyak waktu luang, memotivasi adik kelas, hemat biaya, dan perasaan bangga. Akan tetapi bagi siswa MAN 1 Tanah Laut semua itu hanya tinggal mimpi.
Penulis: Basuki