Kebakaran Hebat Landa Pasungkan, 38 Jiwa Kehilangan Tempat Tinggal

by baritopost.co.id
0 comment 2 minutes read

*Kubah Dingin ikut Terbakar

Kandangan, BARITO – DITENGAH teriknya matahari di musim kemarau tahun ini, warga Desa Pasungkan Kecamatan Daha Utara, Kabupaten Hulu Sungai Selatan (HSS) digegerkan dengan amukan api Senin (22/7/2019) sekitar pukul 13.15 wita.

Warga yang sebagian ada di rumah ataupun masih melakukan aktivitasnya dilanda kepanikan. Masing-masing berusaha menyelamatkan barang-barang berharga mereka sebagian lainnya berupaya memadamkan api dibantu petugas Barisan Pemadam Kebakaran ( BPK) yang segera berdatangan ke lokasi. Mereka saling bahu membahu  berusaha kerja keras untuk memadamkan api ditengah kondisi cuaca yang cukup panas.

Meski akhirnya api bisa dipadamkan, namun tak urung 10 rumah warga ludes terbakar. Termasuk Kubah Dingin yang sering diziarahi warga  juga ikut terbakar.

Kepala Badan Penanggulangan Bencana dan Kesbang Pol Hulu Sungai Selatan, Efran, mengutarakan, kebakaran yang terjadi di Desa Pasungkan, Daha Utara, menghanguskan 10 buah rumah warga

” Tujuh buah terbakar 100 persen, dua buah ada 75 persen dan 1 buah 35 persen, sementara korban jiwa nihil. Ada 13 kepala keluarga dan 38 jiwa kehilangan tempat,” terangnya.

Menurut Efran, penyebab kebakaran masih diselidiki aparat. Dan, pihaknya sudah menyiapkan posko untuk bantuan darurat jika diminta.

” Saat ini, kami sedang berkoordinasi dengan aparat setempat,” tandas Efran.

Sementara, data korban kebakaran pemukiman desa Pasungkan, kecamatan Daha Utara, yakni  rumah Sakdiah terbakar 100 persen (4 jiwa), Jahrah 100 persen, Fatmah ( 3 jiwa) terbakar 100 persen, ukis/sulhan ( 2 kk/ 6 jiwa) juga terbakar 100 persen, Saleha ( 3 jiwa) ludes 100 persen. Begitu pula, rumah Hamsah dihuni 6 jiwa 100 persen terbakar dan Sam’ah juga 100 persen.

Sedangkan, kediaman Iwan/ Jam’ah terbakar 75 persen dan rumah Amnah terbakar 35 persen.

Sementara itu Camat  Daha Utara , Lothvie Rahmanie menjelaskan bagi warga yang  terdampak musibah kebakaran di Desa Pasungkan untuk  sementara ditampung keluarga masing masing.” Sementara untuk Kubah Dingin 100% terbakar, kecuali dinding karena beton.

“pihak kecamatan mengkordinasikan dengan pihak keluarga kubah dan dinas terkait utk penanganan segera terhadap kerusakan kubah itu,” pungkas Lothvie Rahmani.

day/mr’s

Baca Artikel Lainnya

Leave a Comment