Insya Allah Idul Fitri 2024 Dirayakan Secara Bersama

Muhammadiyah Rabu 10 April 2024

by adm
0 comment 3 minutes read
Menu Lebaran Idul Fitri Berupa Ketupat (foto:istimewa)

Yogyakarta, BARITOPOST.CO.ID – Ketua Umum Pimpinan Pusat Muhammadiyah  Haedar Nashir memperkirakan perayaan hari raya Idul Fitri atau lebaran akan sama dengan pemerintah.

Hal ini disampaikan saat dirinya mengunjungi kantor PP Muhammadiyah Yogyakarta. “Insyallah Muhammadiyah akan ber-Idul Fitri pada 10 April 2024 dan tampaknya Idul Fitri akan sama antara pemerintah dan Muhammadiyah,” katanya seperti dilansir dari Antara.

Baca Juga: Selama Ramadan, Pertamina Patra Niaga Berbagi Keberkahan Melalui Kegiatan dan Promo RAFI 2024

Haedar menuturkan, kemungkinan itu tidak membuat masyarakat bingung, mengingat awal Ramadan Muhammadiyah dan pemerintah tahun ini berbeda. “Ramadan-nya beda tapi Idul Fitri-nya sama karena ada perbedaan cara penetapan,” ucapnya.

Meski demikian, Haedar merasa yakin, seluruh lapisan masyarakat mampu menjaga toleransi. “Sama maupun berbeda Insyaallah kita sudah masuk pada fase saling memahami dan toleransi,” ujarnya.

Baca Juga: Berbagi Berkah Ramadan, Istri Pegawai Bank Kalsel Salurkan Santunan ke Panti Asuhan

Untuk menyatukan dan mengakhiri masalah perbedaan itu, sebut Haedar, Muhammadiyah terus mengampanyekan terwujudnya Kalender Hijriah Global Tunggal (KHGT).

Menurutnya, KHGT diharapkan tidak hanya berlaku untuk Indonesia saja, melainkan untuk umat Islam di seluruh dunia sehingga perbedaan itu tidak terus berulang.

Baca Juga: Menu Ramadan, Tersaji Buah Kurma

“Sehingga nanti satu tanggal baru itu berlaku untuk di semua negara. Seperti kalender masehi yang tidak ada perbedaan,” bebernya.

Sementara Kementerian Agama RI menggelar Sidang Isbat untuk menentukan 1 Syawal lebaran Idul Fitri 1445 Hijriah.

“Sidang Isbat tetap kami laksanakan pada tanggal 9 April 2024, jelas Wakil Menteri Agama Saiful Rahmat Dasuki, seperti dilansir CNNIndonesia, Senin.

Ia juga memprediksi hari raya Idul Fitri kemungkinan akan jatuh pada 10 April 2024, sama dengan ormas Muhammadiyah.

“Insya Allah Hari Raya Idul Fitri akan dirayakan secara bersama-sama bagi seluruh umat Muslim di Indonesia. Tapi nanti akan kami konfirmasi lagi pada 9 April untuk melakukan Sidang Isbat di Jakarta,” imbuhnya.

Potensi serentaknya Lebaran pada 10 April 2024 disebabkan terpenuhinya syarat minimal hilal, berdasarkan kriteria MABIMS (Menteri-menteri Agama Brunei Darussalam, Indonesia, Malaysia, dan Singapura). Kriteria itu terdiri dari tinggi hilal minimal 3 derajat dan elongasi atau jarak sudut Bulan-Matahari minimal 6,4 derajat.

Berbeda dengan pemerintah yang menggunakan metode rukyatul hilal, Muhammadiyah menggunakan metode Hisab Hakiki Wujudul Hilal dalam menentukan Idul Fitri 1 Syawal 1445 Hijriyah. Berdasarkan Maklumat PP Muhammadiyah Nomor 1/MLM/I.0/E/2024 tentang Penetapan Hasil Hisab Ramadan, Syawal, dan Dzulhijjah 1445 H, tinggi Bulan pada saat Matahari terbenam tanggal 9 April 2024 M di Yogyakarta (-07° 48′ LS dan 2 = 110° 21′ BT) +06° 08′ 28″ (hilal sudah wujud), dan di Wilayah Indonesia pada saat Matahari terbenam Bulan berada di atas ufuk. (*)

Follow Google News Barito Post dan Ikuti Beritanya

Baca Artikel Lainnya

Leave a Comment