Dua tahun Jalan Gang Alqomar Terendam, PUPR Baru Saja bertindak

by baritopost.co.id
0 comment 2 minutes read
Kondisi jalan gang Al qomar, Kampung Melayu.

Banjarmasin, BARITOPOST.CO.ID – Warga Gang Alqomar, Jalan Kampung Melayu, Banjarmasin Tengah, mengeluhkan genangan air semata kaki yang tak kunjung surut. Kondisi itu sudah terjadi semenjak bencana banjir 2021 silam.

Saking lamanya, genangan air yang menguasai jalan beton Gang Al Qomar itu kini bercampur dengan lumut yang mengakibatkan permukaan jalan menjadi licin.

“Ini sudah terjadi sejak banjir 2021 lalu. Jalan licin karena lumut. Yah setiap hari terpaksa kita lalui,” ucap warga yang namanya enggan disebut.

Saat dikonfirmasi kepada Kepala Dinas PUPR Kota Banjarmasin, Suri Sudarmadiyah, ternyata pihak PU sudah mengetahui dan baru ini menindaklanjutinya.

Baca Juga: Hadiri Pelepasan Siswa, Pj Bupati Mujiyat Sampaikan Akan Tambah Ruang Kelas

Kata Yayah panggilan akrab Suri Sudarmadiyah, baru tadi telah meminta pasukan turbo PUPR Kota Banjarmasin untuk mengangkut dan membersihkan lumut yang tumbuh di genangan air tersebut.

“Tadi pagi kita bersihkan lumutnya, kemudian memeriksa sumbatan dan penyebab lainnya,” katanya.

Yayah melanjutkan lagi, bahwa akan melanjutkan lagi untuk mengurangi penyumbatan drainase sekitar Gang, sekaligus pemeliharaan saluran-saluran.

Ia menduga, genangan air terjadi akibat adanya sumbatan-sumbatan sampah, serta saluran drainase yang kurang baik.

“Drainasenya itu akan kami evaluasi agar lebih lancar. Kami mohon partisipasi seluruh warga ya agar menjaga lingkungan serta fasilitas umum,” harapnya.

Tak hanya itu, jika genangan air diduga terjadi karena kontur tanah mencekung, sehingga menimbulkan genangan air dan tak bisa mengalir ke drainase.

“Jadi nanti kita akan sesuaikan dan kita tinggikan. Kita sudah minta teman-teman UPT Drainase, Jalan dan Jembatan,” pungkasnya.

Baca Juga: DPMD Gelar Sosialisasi Penggunaan Dan Pengawasan Dana Desa

Sebelumnya, Kepala Bidang Drainase PUPR Banjarmasin, Lutfi Fadillah mengatakan bahwa pihaknya segera mengkaji sebab tidak keringnya kawasan tersebut dari genangan air.

Lutfi memperkirakan ada beberapa sebab genangan air yang terus terjadi salah satunya dikarenakan kondisi jalan terhimpit gedung yang membuat pembuangan air tidak berjalan lancar.

“Kami akan membuat drainase yang akan mengalirkan air ke sungai Martapura. Disana ada jembatan kecil yang airnya mengalir ke Sungai Martapura,” katanya.

Kemudian akan dilanjutkan dengan peninggian jalan kawasan tersebut agar air mengalir ke drainase dan langsung terbuang ke aliran yang telah disediakan nantinya.

Penulis: Hamdani

Follow Google News Barito Post dan Ikuti Beritanya

Baca Artikel Lainnya

Leave a Comment