Seorang Petani Desa Sampurno Jejangkit Ditemukan Membusuk di Areal Sawah

by admin
0 comment 1 minutes read

KORBAN MEMBUSUK-Jenazah Bakti yang membusuk saat berada di kamar mayat RSUD Ulin Banjarmasin. Korban ditemukan di Desa Sampurna Kecamatan Jejangkit Kabupaten Batola, Selasa pagi pukul 11.00 Wita. (foto:ist)

Marabahan, BARITO – Seorang petani bernama Bakti (58) ditemukan dalam kondisi mulai membusuk di lampaunya di Desa Sampurna Kecamatan Jejangkit Kabupaten Barito Kuala (Batola), Selasa (1/1) pagi sekitar pukul 11.00 Wita. Korban warga Ambubun Desa Sungai Tabuk Kabupaten Banjar ini ditemukan di lantai lampau di sawahnya dan diduga sudah tiga hari meninggal.

Bujangan yang meurpakan tuna rungu itu pertama kali ditemukan oleh adiknya bernama Ahmad (56), saat datang ke lampau, Saat datang pagi itu, malah menemukan korban sudah membusuk terutama bagian wajah dan perutnya yang mulai ada belatung dan mengeluarkan bau busuk.

Ketika itu Ahmad mau mengantarkan makanan ringan ubi, kebetulan saudaranya itu juga punya sawah di dekat lokasi kejadian. Ahmad kemudian melaporkan temuan kakaknya tersebut ke polisi dan warga sekitar. Selanjutnya pihak Polsek Jejangkit uturn ke lokasi bersama Sat Reskrim Polres Batola.

Setelah diidentifikasi dan olah Tempat kejadian Perkara (TKP) siang itu, kemjudian sore harinya baru korban dibawa ke maker jenazah RSUD Ulin Banjarmasin. Korban dibawa oleh ambuilan puskesmas Jejangkit dan dikawal relawan Unit 911 Rescue dan Gasbud Banjarmasin.

Kapolsek Jejangkit Iptu Gunadi saat berada di ruang Pemulasaraan RSUD Ulin mengatakan, korban di lampau itu menggarap sawahnya sendiri dan belum dapat dipastikan terkait meninggalnya dalam kondisi membusuk. “Kita belum dapat memastikan penyebab korban tewas atau membusuk karena apa, masih menunggu hasil otopsi dari dokter setempat,”singkatnya. Arsuma

Baca Artikel Lainnya

Leave a Comment