Banjarmasin, BARITOPOST.CO.ID – Kebakaran kembali melanda Banjarmasin saat warga tengah menunaikan ibadah sholat Jumat, Jumat (30/5/2025) siang sekitar pukul 12.30 WITA. Api meludeskan tiga rumah di Gang Nusa Indah, Jalan S Parman, Kelurahan Belitung Utara, Kecamatan Banjarmasin Barat.
Namun, perhatian publik justru teralih pada sosok seorang pria tak dikenal yang terekam kamera sedang santai duduk dan menghirup lem fox di tengah kekacauan saat petugas damkar berjibaku memadamkan api.
Dalam video yang beredar di media sosial termasuk akun Instagram @kabarbanuakalsel pria tersebut tampak tidak peduli dengan kobaran api yang hanya beberapa meter darinya.
Sebuah tanda panah dalam video menunjukkan jelas aksinya yang membuat geram netizen.
Komentar pun membanjiri unggahan tersebut.
Banyak netizen mengaku mengenali pria itu, yang disebut-sebut kerap memakai baju pemadam dan meminta sumbangan, namun sering terlihat ngelem di berbagai sudut kota.
“Ini pelaku lawas, sering minta sumbangan bawa ember, bajunya damkar, tapi lebih sering ngelem di pasar,” tulis salah satu netizen.
“Suka minta duit dengan alasan bantu damkar, padahal tiap hari ngelem fox,” ujar lainnya dalam bahasa Banjar. Pemuda yang tidak mengenakan baju kemudian dibawa ke Polresta Banjarmasin untuk diperiksa .
Kembali ke peristiwa kebakaran, rumah milik keluarga Rudi dilaporkan menjadi salah satu yang hangus terbakar. Api diduga berasal dari rumah tetangga dan cepat menjalar. Dua rumah lainnya mengalami kerusakan berat dan ringan.
Relawan dan petugas pemadam kebakaran Kota Banjarmasin berhasil mengendalikan api dalam waktu sekitar 30 menit. Tidak ada korban jiwa dalam insiden ini
Kasat Reskrim Polrests Banjarmasin AKP Eru Alsepa ketika dikonfirmasi mengatakan, pihaknya memang telah mengamankan terlapor dugaan pembakaran tersebut. “Namun dugaan itu tidak benar, diduga yang bersangkutan habis mabuk ngelem dan kami sudah memanggik keluarganya,” bebernya.
Dia menambahkan, bahwa saat kejadian pria itu sempat ketawa-ketawa sambil cerita, anggota relawan damkar pun jadi geram. Lalu diamankan dan dibawa oleh pihak Polisi, hingga dilakukan introgasi.
“Namun tudingan perbuatannya tidak ada kaitannya, kemudian kami memanggil orang tuanya guna memastikan kondisi pria itu. Jadi belum ada bukti dugaan pembakaran rumah di Jalan S Parman tersebut,”pungkas Eru.
Penulis : Arsuma
Editor : Mercurius
Follow Google News Barito Post dan Ikuti Beritanya