Banjarmasin, BARITO – Tim pemenangan pasangan calon gubernur dan wakil gubernur Kalsel, Sahbirin-Muhidin (BirinMu) secara resmi membentuk ‘Relawan Jaga Banua’.
Pembentukan ini merespons dari pernyataan beberapa pihak yang mana lebih dahulu membentuk ‘Tim Tangkap Tangan’ jelang Pemungutan Suara Ulang (PSU) di 827 TPS pada 9 Juni 2021 mendatang.
Dengan pembentukan ini tim hukum paslon BirinMu yang dikoordinatori Ricky Teguh mendukung penuh dan menyampaikan yakni. “Tim hukum sebagai bagian resmi dari tim pemenangan paslon Sahbirin-Muhidin merespon positif, sekaligus akan memback-up penuh kebijakan pembentukan ‘Relawan Jaga Banua’,” ujar Ricky Teguh, dalam keterangannya, Sabtu (1/5/2021).
Ia menyebutkan, relawan ini dibentuk di tiap TPS sejak saat ini. “Tujuannya memantau berbagai gerakan politik dan sosial yang ada di lingkungan masing-masing. Termasuk kerap hadirnya aksi arogansi untuk melakukan berbagai aksi intimidasi, intervensi berbau sweeping atas kegiatan sosial yang ada di kampung tempat PSU berlangsung,” tambahnya.
Ricky mencontohkan, telah terjadi pemaksaan pengembalian berbagai bantuan sosial yang diberikan oleh pihak berempati pada kesulitan ekonomi masyarakat terdampak banjir di Kabupaten Banjar beberapa waktu lalu. “Cara-cara yang penuh dengan arogansi, kesombongan, berkuasa, merasa suci bahkan mengambil alih peran aparat penegak hukum, seolah-seolah dapat menyatakan sesuatu benar dan salah di mata hukum. Baik dan buruk di mata etika serta patut atau tidak sesuai dengan pandangannya adalah cara-cara yang harus kita lawan,” tandasnya.
Terlebih orang yang datang ke kampung kita, sambungnya, bukanlah ‘Urang Banua’, melainkan orang luar Kalsel. “Datang dengan bahasa luar, adat luar, tidak ada sopan santun dan lain-lain, yang semuanya akan membuat bibit masalah dan konflik di kampung kita,” katanya.
Untuk itu, katanya, menjaga harga diri Banua kita, maka pembentukan ‘Relawan Jaga Banua’ adalah langkah tepat.
“Relawan ini berisi orang-orang asli kampung kita. Tugasnya memastikan tidak hadirnya arogansi, dan mengantisipasi berbagai modus kecurangan,” katanya.
Tim hukum akan memback-up penuh Relawan Jaga Banua ini, paparnya, sekaligus akan melakukan seluruh langkah dan upaya hukum yang terjadi atas berbagai laporan dan temuan di lapangan.
“Kepada para ulama, habaib, tokoh agama, tokoh masyarakat, pemuda, bubuhan jagau di kampung, dengan segala kerendahan hati, kami ajak bergabung dengan ‘Relawan Jaga Banua’,” katanya
Saatnya, pintanya, kita jaga kampung dan Banua kita Saurang dari upaya pecah belah, adu domba serta keinginan menguasai Banua oleh kelompok tertentu di luar Banua Banjar tercinta melalui Pilgub Kalsel 2020 ini,” imbuhnya.
Penulis: Afdi