Tiga Pejuang Muda Raih Pena Hijau Award 2023

Kepala Dinas Pertanian TPH Provinsi Kalsel H Syamsir Rahman dan Ketua IAAS ULM dan Ketua Pena Hijau Denny S Ainan foto bersama usai penyerahan Pena Hijau Award 2023 di Kota Banjarbaru, Jumat (10/3/2023).(foto : sum/brt)

Banjarbaru, BARITOPOST.CO.ID – Tiga “Pejuang Muda” kategori individu dan kelompok di Provinsi Kalimantan Selatan (Kalsel) menerima penghargaan bidang lingkungan dalam ajang Pena Hijau Award 2023, Jumat (10/3/2023).

Tema Pena Hijau Award 2023 yang mengusung tema “Pejuang Muda Lestarikan Banua”. Para penerima penghargaan ada tiga yakni Relawan Penjaga Hutan Adat Posko Meratus, Kelompok Relawan Bencana dan Penjaga Kawasan Hutan Adat Desa Datar Ajab, Kecamatan Hantakan, Kabupaten Hulu Sungai Tengah (HST).

Yang kedua, Dinda Sari, Pelopor Penggerak Ekonomi dan Lingkungan dari Desa Batu Perahu, Kecamatan Batang Alai Timur, Kabupaten HST. Kemudian ketiga, Sekolah Rakyat Kalsel, Gerakan Peningkatan SDM, Sosial dan Lingkungan Masyarakat Marjinal (pinggiran) dari Kota Banjarbaru.

Penyerahan penghargaan Pena Hijau Award 2023 diserahkan oleh Denny S Ainan selaku ketua dan Kepala Dinas Pertanian dan Tanaman Pangan Provinsi Kalsel, H Syamsir Rahman di kantor setempat, Jumat (10/3/2023).

Baca Juga: Beasiswa Bank Indonesia Kembali Dibuka

“Apresiasi tinggi kita berikan kepada para pejuang lingkungan yang ada di Kalsel. Terutama mereka yang berjuang memulihkan dan menjaga kelestarian lingkungan secara mandiri di tengah berbagai kendala dan keterbatasan,” sebut Ketua Pena Hijau Indonesia, Denny S Ainan.

Dia menambahkan, Pena Hijau Award adalah ajang penganugerahan penghargaan bagi pejuang atau pengabdi lingkungan yang digagas Kelompok Jurnalis Lingkungan Pena Hijau Indonesia. Even ini sudah berlangsung sejak 2010 lalu.

Ajang ini juga dirangkai dengan kegiatan diskusi lingkungan bertema “Nasib Petani dan Simalakama Membakar Lahan” bekerjasama dengan Dinas TPH Provinsi Kalsel dan organisasi IAAS Faperta Universitas Lambung Mangkurat (ULM) Banjarmasin.

Baca Juga: Wali Kota Banjarbaru Lantik Ratusan ASN

Sebelumnya juga dilakukan penanaman ratusan pohon bersama warga pedalaman Pegunungan Meratus, Kabupaten HST. Pohon yang ditanam berupa tanaman bernilai ekonomi bagi warga seperti pohon buah-buahan dan kopi serta pohon yang berfungsi untuk memperkuat daerah aliran sungai. Rangkaian kegiatan ini mendapat dukungan dari berbagai pihak.

Berry Nahdian Furqon, pemerhati lingkungan dari Universitas NU Kalsel mengatakan ajang Pena Hijau Award ini diharapkan dapat memberikan motivasi bagi generasi muda di Kalsel untuk ambil bagian dalam gerakan pelestarian lingkungan.

Penulis : Arsuma
Editor    : Sophan Sopiandi

Related posts

Gubernur Jebol Gawang Bank Kalsel, Sepakbola Paman Birin Tropy VII 2024

Sebelas BUMDesa Berlomba Jadi Terbaik Se- Provinsi Kalsel

Perempuan Lebih Banyak Terserap di Dunia Kerja