Siang Bolong Api Amuk Pasar Sejumput Teluk Tiram Laut, Empat Bangunan Terbakar

by baritopost.co.id
0 comment 2 minutes read
PASAR TERBAKAR-Beginilah kondisi Pasar Sejumput yang terbakar di Jalan Teluk Tiram Laut RT 05 RW 01 Kelurahan Telawang  Kecamatan Banjarmasin Barat digegerkan dengan amukan si Jago Merah,  Senin (29/8/2023) siang. (foto:ist) 

Banjarmasin, BARITOPOST.CO.ID – Warga Pasar Sejumput Jalan Teluk Tiram Laut RT 05 RW 01 Kelurahan Telawang  Kecamatan Banjarmasin Barat digegerkan dengan amukan si Jago Merah,  Senin (29/8/2023) siang sekitar pukul 14.30 Wita. Akibat kebakaran di bantaran sungai Martapura itu dua rumah milik Imis (40) dan Umi (42) terbakar, termasuk dua kios punya Ateng (43) pedagang sayur dan gudang beras H Imuh (45).

Hal itu tentu saja mengundang relawan Pemadam Kebakaran (Damkar) hingga langsung mengeroyok dari berbagai arah penjuru. Hingga satu jam kemudian api dapat dikuasai. Lantaran sungai  Martapura sedang pasang dan anak sungai lainnya juga dapat disedot pihak PMK.

Api yang berada menghanguskan pasar yang beraktivitas pagi itu awalnya terdengar teriakan  dari warga seberang sungai atau Mantuil itu juga langsung dirasakan korban bernama Umi dan keluarganya. Mereka langsung berhamburan menyelamatkan diri, sementara warga lainnya dari depan gang Teluk Tiram Laut  mengira ada orang berkelahi, ternyata setelah dilihat ke atas pasar ada api mengamuk.

Baca Juga: Sidang Kasus Dugaan Penipuan dan Penggelapan Mobil di Balangan Dinilai Janggal, Ini Alasan Korban

Diduga asal api dari rumah Imis hal itu ditandai dengan luluh lantak rumahnya tinggal arang, selanjutnya kebakaran meluas ke rumah Umi bertingkat tersebut. Umi pun segera menyelamatkan diri,  karena api mengarah ke darat atau depan toko H Imuh dan Ateng yang cukup kecil.

Ketua RT 05 setempat Muhammad Fauzi mengatakan, saat itu warga ribut dikira ada orang berkelahi, ternyata setelah ditengok ke atas pasar ada api berkobar.  “Setelah saya lihat ke dalam pasar, ada empat bangunan yang terbakar, dua rumah ludes yakni milik Imis dan Umi, sedangkan dua lagi kios Ateng dan H Imuh,”bebernya.

Sementara terkait asap api, menurutnya Pasar Sejumput itu buka dari pagi sampai siang atau sekitar pukul 14.30 Wita itu dirinya belum mengetahuinya. ”Kita belum mengetahui asal api, namun infonya Imis tidak ada di rumah, sedangkan Umi ada saja di rumahnya. Sedangkan pedagang lainnya sudah pulang alias tutup. Yang jelas tidak ada korgban jiwa atas musibah itu,”pungkas Fauzi.

Penulis : Arsuma
Editor : Mercurius

Follow Google News Barito Post dan Ikuti Beritanya

Baca Artikel Lainnya

Leave a Comment