Banjarmasin, BARITO – Kisruh aktivitas Duta Mall yang diprotes warga di berbagai sosmed karena tenant restoran melayani makan di tempat dan perbelanjaan matahari langsung mendapat tanggapan Wali Kota Banjarmasin, Ibnu Sina, Senin (18/5).
Ibnu mengaku ia sudah menerima laporan tersebut dan langsung mendapat kabar soal kecemburuan sosial tersebut. Namun, Ibnu meyakinkan, Mall terbesar itu tidak menyalahi aturan. Pasalnya, pihaknya melalui petugas Satpol PP sudah melakukan monitoring pusat perbelanjaa n modern tersebut.
Hasilnya, nihil alias tidak ada seperti yang diributkan di berbagai sosmed seperti Whats App, Facebook dan akun sosmed lainnya.
“Restoran di Duta Mall pantauan Satpol PP masih menjalankan sistim pengantaran atau take away. Karena makan ditempat tidak diperbolehkan, distancing sosial harus dijaga,” bebernya.
Selanjutnya, soal operasinya perbelanjaan tenan Matahari yang juga sempat diributkan, Ibnu mengatakan boleh-boleh saja. Sebab, tenant Matahari masuk katagori pasar sekunder yang saat ini diberi kelonggaran untuk melayani masyarakat yang ingin belanja.
“Semua pasar sekunder di Banjarmasin termasuk Matahari di Duta Mall diberi kelonggaran untuk buka. Itu menyusul hasil pembicaraan beberapa hari lalu bersama pedagang pasar sudimampir dan sentral antasari,” tuturnya.
Meskipun diberi kelonggraan oleh Pemko Banjarmasin, Ibnu kembali mengingatkan, warga tetap wajib menggunakan masker, menjaga jarak sosial dan biasakan cuci tangan setelah memegang sesuatu di luar.
“Tapi semua wajib pakai masker dan ketentuan pencegahan penularan Covid-19,” tutupnya.
Penulis: Hamdani