Selama Periode Januari -Juni 2023, Kejati Kalsel Amankan Rp4,6 M Uang Negara dari Korupsi

by baritopost.co.id
0 comment 3 minutes read
Plt Kasi Penkum Kejati Kalsel Roy Arland SH.

Banjarmasn, BARITOPOST.CO.ID – Pada puncak Hari Bakti Adhyksa (HBA) ke 63 Sabtu (22/7), Kepala Kejaksaan Tinggi (Kejati) Kalsel Dr Mukri SH MH melalui Plt Penkum Roy Arland SH
memberikan pemaparan mengenai capaian kinerja yang dilakukan periode Januari -Juni 2023.

Salah satu capaian yang dilaporkannya adalah kinerja bidang pidana khusus.

“Dimana pada bidang ini, dari serangkaian kasus selama Januari -Juni 2023 yang merugikan keuangan negara telah berhasil melakukan penyelamatam keuangan negara sebesar Rp4,6 miliar,” ujar Roy, Sabtu (22/7).

Tak hanya dibidang pidana khusus, dibidang perdata, Kejati Kalsel dikatakan juga telah berhasil menyelamatkan dan memulihkan keuangan negara sebesar Rp68.015.809.673

Baca Juga: Api Amuk Kios Kosong di Jalan Manggis Banjarmasin

Dengan penanganan dari Januari -Juni 2023, yakni 65 kasus perdata litigasi dan diselesaikan 45 kasus, perdata non litigasi 2 kasus, selesai 1 kasus, tata usaha negara 3 kasus selesai semua dan pertimbangan kasus ada 15 selesai 1 kasus.

Adapun di 13 Kejari, perdata litigasi 92 diselesaikan 88 perkara, perdata non litigasi 362 selesai 353 perkara, Tun Litigasi 8 selesai 6 perkara, pertimbangan hukum 261 selesai 252 perkara dan tindakan hukum lain 1 kasus dan diselesaikan.

Sementara dibidang pidana umum, dipaparkan Roy yang sudah menjabat Plt selama 6 bulan ini, Kejati telah menerima surat pemberitahuan dimulai penyidikan (SPDP) sebanyak 241 perkara. Kemudian, berhasil diselesaikan 191 perkara.

“Begitu pula, dengan pra penuntutan yang ditangani sebanyak 195 perkara dan diselesaikan 135 kasus,” katanya.

Baca Juga: Usai Amuk Kelayan B, Api Satroni Kawasan Utara Banjarmasin

Sementara di 13 kejari yang ada di Kalsel, ada 1.977 SPDP yang diterima, 1.805 kasus telah diselesaikan, Pra Penuntutan ada 1.805 kasus telah selesai malahan lebih, yakni 1.938 kasus. Penuntutan ada 3.345 diselesaikan 1.809 perkara, eksekusi terpidana yang ditangani 1.809 diselesaikan 2.145 perkara.

Sedangkan dibidang Intelijen saat ini telah mengawasi 29 pengamanan proyek pembangunan dengan jumlah anggaran Rp 187.883.390.226.

Untuk 13 Kejari se-Kalsel tercatat jumlah pemohon mencapai 74 dengan anggaran yang diawasi sebesar Rp 452.535.295.737. Kemudian dari penyuluhan hukum Kejati Kalsel melebihi target yaitu 148 persen, dari 550 orang terealisasi sebanyak 817 orang. Begitupula, di 13 Kejari se-Kalsel dengan target 3.440 orang terealisasi sebanyak 3.679 perkara.

Baca Juga: Api Kembali Amuk Banjarmasin, Lalap Tiga Rumah di Kelayan B

“Untuk daftar pencarian orang (DPO) di Kejati Kalsel, ada 2 orang yang diamankan, sementara di Kejari-Kejari di Kalsel terdapat 3 orang,” paparnya.

Sebelumnya, puncak peringatan HBA ke-63 digelar upacara yang dipimpin oleh Kajati Kalsel Mukri, diikuti oleh seluruh pegawai kejaksaaan.

Dalam sambutannya, Kajati Kalsel berpesan momentum peringatan HBA ini untuk berkontemplasi dan menginternalisasi nilai-nilai Trapsila Adhyaksa yang merupakan landasan jiwa kejaksaan.

“Terus meningkatkan performa demi menjaga dan meningkatkan capaian prestasi yang telah kita torehkan,” pesan orang nomor satu dijajaran kejaksaan tersebut.

Penulis: Filarianti

Follow Google News Barito Post dan Ikuti Beritanya

Baca Artikel Lainnya

Leave a Comment