Satu Anggota Dewan Satu Ruangan, Biaya Pembangunan Kantor DPRD Kalsel Rp264 Miliar

by baritopost.co.id
0 comment 3 minutes read
Gubernur Kalsel H Sahbirin Noor didampingi Ketua TP PKK Provinsi Kalsel Hj Raudatul Jannah, Ketua DPRD Provinsi Kalsel, DR (HC) H Supian HK, SH, MH dan Forkopimda Kalsel serta ulama melaksanakan groundbreaking dengan menekan tombol sirene tanda dimulainya pembangunan Kantor DPRD Provinsi Kalsel di Areal Perkantoran Pemprov Kalsel Banjarbaru.(foto : humasdprdkalsel)

Banjarbaru, BARITOPOST.CO.ID – Anggota DPRD Provinsi Kalimantan Selatan (Kalsel) Terpilih periode 2024-2029 akan menikmati salah satu fasilitas kedewanan, yakni satu anggota dewan diberikan fasilitas satu ruangan, layaknya seperti di DPR RI maupun DPRD Provinsi lainnya di Indonesia yang sudah dilengkapi fasilitas tersebut.

Sementara saat sekarang ini yang menikmati fasilitas seperti itu hanya unsur pimpinan dewan, dari ketua dan tiga wakil ketua dewan.

Karena itu, untuk merealisasikan keberadaan fasilitas satu ruangan untuk satu anggota dewan maupun fasilitas penunjang lainnya, maka dibangun gedung baru untuk para wakil rakyat terhormat ini nantinya berkantor melaksanakan aktifitas mereka.

Hal itu ditandai dengan pelaksanaan Groundbreaking Kantor DPRD Provinsi Kalsel berlokasi di areal perkantoran Pemerintah Provinsi (Pemprov) Kalsel di Kota Banjarbaru.

Baca Juga: Uniska Kampus Swasta Tawarkan Untuk Kalangan Menengah Ke Bawah

Pelaksanaan groundbreaking sebagai momen penting dalam proses pembangunan konstruksi fisik kantor dewan ini ditandai penekanan tombol sirine oleh Gubernur Kalsel, H Sahbirin Noor didampingi Ketua TP PKK Provinsi Kalsel, Hj Raudatul Jannah, Ketua DPRD Provinsi Kalsel, DR (HC) H Supian HK, SH, MH dan Forkopimda Kalsel serta ulama, Rabu (5/6/2024).

Bakal dinikmatinya fasilitas satu ruangan untuk satu anggota dewan itu diungkapkan Ketua DPRD Provinsi Kalsel, H Supian HK kepada wartawan usai pelaksanaan groundbreaking tersebut.

Supian HK mengatakan dalam pembangunan kantor dewan baru di atas lahan seluas 2,9 hektare ini nantinya dilengkapi fasilitas satu anggota dewan satu ruangan.

“Salah satu fasilitasnya, satu anggota dewan satu ruangan,” sebutnya.

Meski saat ini jumlah anggota dewan provinsi 55 orang, lanjutnya, namun pihaknya antisipasi dengan menyiapkan sebanyak 65 ruangan.

“Ruangan tersebut disiapkan sebanyak 65 buah antisipasi kalau nanti jumlah kursi di DPRD Provinsi Kalsel bertambah,” tukasnya.

Disinggung alasan kenapa satu anggota dewan mendapatkan satu ruangan? Supian HK diplomatis menjawab itu sesuai kebutuhan anggota dewan nantinya, khususnya saat menerima kedatangan para konstituennya di masing-masing daerah pemilihan (Dapil).

“Nanti saat anggota dewan menerima tamu yang menyampaikan aspirasi atau usulan dari masing-masing dapilnya dapat berkolaborasi dan sebagainya untuk bisa diperjuangkan,” terangnya.

Supian HK menambahkan dibangunnya kantor baru dewan ini menindaklanjuti keberadaan ibukota provinsi yang saat ini sudah di Kota Banjarbaru, karena itu melengkapi kantor pemerintahan yang ada, maka perlu dibangun kantor dewan.

“Kantor dewan baru ini dibangun untuk berdampingan atau berdekatan dengan kantor gubernur,” ujarnya.

Dikesempatan itu, politisi senior Golkar ini juga berharap nantinya akan dibangun rumah dinas untuk anggota dewan, apakah nanti di tahun 2025 atau 2026, tujuannya supaya anggota dewan itu bekerja dekat dengan kantor dewan untuk memudahkan mobilisasi.

“Kalau di Banjarmasin, selain jarak tempuh cukup jauh juga akan menambah biaya transportasi,” katanya.

Kepala Dinas PUPR Kalsel, Ir Ahmad Solhan, ST, MT menambahkan untuk pembangunan kantor dewan di tahun 2024 ini jangka waktunya sekitar 225 hari dan secara keseluruhan nanti dilanjutkan lagi di tahun 2025 mendatang.

“Untuk tahun ini yang kita bangun pondasi dan strukturnya,” sebut Solhan.

Baca Juga: Mahligai Kalsel Boyong Piala Kemenpora, Jakarta Karate International Open Championship 2024

Solhan menambahkan untuk pembangunan pondasi dan strukturnya itu anggarannya sekitar Rp48 miliar, tapi bukan multy years.

“Anggarannya bukan multy years, karena selesai bangun pondasi dan struktur di tahun ini baru lanjut ke tahun berikutnya.

Disinggung total anggarannya dari 2024 hingga selesai nanti, disebutkannya sekitar Rp264 miliar, karena itu dilakukan bertahap.

“Total anggaran Rp264 miliar makanya bertahap dulu pembangunannya, kita mulai 2024 ini bangun pondasi dan struktur,” ungkapnya.

Solhan pun berharap mudah- mudahan bisa disegerakan penyelesaian pembangunan kantor baru DPRD Provinsi Kalsel ini.

Lanjutnya, untuk bangunan ini nantinya tiga lantai, dimana tiap lantainya sesuai fungsinya masing-masing.

“Setelah nanti selesai pondasi dan strukturnya, maka di 2025 dilanjutkan bangun fisik gedungnya hingga selesai,” pungkasnya.

 

Penulis/Editor : Sophan Sopiandi

Follow Google News Barito Post dan Ikuti Beritanya

 

Baca Artikel Lainnya

Leave a Comment