Banjarmasin, BARITO
Satuan (Sat) Sabhara Polresta Banjarmasin menggelar razia terhadap penyakit masyarakat (pekat), hasilnya sebanyak 22 pasangan mesum terjaring di sejumlah hotel atau tempat penginapan. Sedangkan di rumah billiard 19 remaja tak punya Kartu Tanda Penduduk (KTP) , Senin (2/9/2019) malam.
Giat Pekat Sat Sabhara malam itu digelar mulai pukul 22.00 – 24.00 Wita dimaksudkan untuk menciptakan kondisi yang aman, nyaman, dan bersih di Kota Banjarmasin yang dikenal religius. Apalagi selama ini diduga banyak penginapan dijadikan tempat mesum alias pasangan tanpa ikatan pernikahan.
Kasat Sabhara Polresta Banjarmasin, Kompol Halasan Sirait mengatakan razia pekat itu berdasarkan informasi warga. “Untuk itu kami tindaklanjuti dengan menggelar pekat Senin malam tadi,”singkatnya.
“Kami razia di hotel atau guest house dan penginapan hingga banyak pasangan yang tidak bisa menunjukan KTP. Selain itu pula mereka tan ada surat ikatan nikah alias diduga pasangan mesum ,”sebut Kompol Sirait yang memimpin langsung giat tersebut. Dari razia malam tadi, polisi juga mengamankan barang bukti berupa sejumlah kondom, senjata tajam, dan bong sabu.
Dari razia itu juga ditemukan anak-anak masih di bawah umur yang diduga terlibat mesum.”Hal tersebut sangatlah tidak wajar mengingat diperbolehkannya anak yang masih dibawah umur untuk menginap di sebuah hotel atau guest house,”ujar Sirait.
Dalam pekat itu Sat Sabhara menyasar sejumlah tempat, mulai dari Hotel Rajawali dan Hotel Tokyo di Jalan Kolonel Sugiono, Arjuna Pool di Jalan Lambung Mangkurat, Guest House Samudera Jalan Pangeran Samudera, dan Hotel Mira Inn di Jalan Haryono MT. Selanjutnya beberapa orang itu diserahkan ke Satuan (Sat) Bina Masyarakat (Binmas) Polresta Banjarmasin. Beberapa orang lagi ke Satuan (Sat) Reskrim.
Dalam giat itu Sat Sabhara menurunkan sebanyak 30 anggota. Hasil yang dicapai, mengamankan satu pasangan bukan suami istri di Hotel Rajawali. Kemudian 10 pasangan mesum di Guest House Samudra dan 11pasangan di Hotel Mira VIP.
Kemudian sebanyak 19 remaja tidak memiliki atau membawa KTP di Bilyard Arjuna Jalan Pangeran Samudra.”Dari hasil pemeriksaan disidangkan tipiring sebanyak tujuh orang tidak memiliki KTP dan sisanya dilakukan pembinaan dengan cara di data dan dijemput orang tua,”pungkasnya.
Arsuma