Polresta Banjarmasin Siagakan 1.200 Personil Pengamanan Nataru 2023

Banjarmasin, BARITOPOST.CO.ID – Persiapan pengamanan Natal dan Tahun Baru (Nataru) 2023 dilaksanakan jajaran Polresta Banjarmasin bersama Kodim 1007/Bjm serta Pemko setempat, Kamis (22/12/2022) pagi. Bertempat di depan Duta Mall atau Pos Pol Jalan Simpang Ulin, apel tersebut disiagakan sekitar 1.200 lebih anggota dan dinas lainnya.

Hadir dalam apel nataru tersebut Kombes Pol Sabana AM juga didampingi Kasdim 1007 Banjarmasin Letkol Arm Agung Nugroho. Kemudian
Asisten Pemerintahan dan Kesejahteraan Rakyat Pemko, Machli Riyadi, dan Kadishub terkait Slamet Begjo serta Kasat Pol PP H Muzayain dan Sukadji dari Senkom.

Usai mempimpin apel tersebut, Kapolresta Banjarmasin Kombes Sabana Atmojo Martosumito mengatakan, pihaknya menyiagakan anggota dan personil lainhya di 23 gereja. Namun sebagian jemaat sudah melaksanakan kegiatan misa, hingga nanti mencapai puncak natal pada 25 Desember.

Baca Juga: Oknum Polisi yang Diduga Aniaya Selebgram Banjarmasin jadi Tersangka

“Untuk Pam gereja tersebut memang khusus kita tempatkan anggota. Terutama untuk sterislisasi, keamanan dan kenyamanan jemaat “ingat kapolresta kepada wartawan.

Kombes Sabana menambahkan, untuk Pam malam tahun pihaknya sudah menyiapkan lima Pos Pam dan Pos Pelayanan di depan DM Km2. Untuk Pos Pam itu diantaranya di Km 6, Pos Posindo, Pos Pam Pelabuhan Trisakti hingga Pos Pam di Kayu Tangi. Termasuk di pos Jembatan Merdeka dan Pos perairan atau bantaran sungai.

“Dalam tugas tersebut mereka juga bergantian karena kasihan kalau 18 jam, sebab anggota juga punya keluarga,”terang Kombes Sabana. Dia mengimbau agar masyarakat mentaati surat edaran Wali Kota Banjarmasin.

Baca Juga: Kapolresta Banjarmasin Tinjau Rumah Anggota yang Terbakar

“Yang pasti jaga keamanan ketertiban masyarakat. Kemudian jangan berlebih-lebihan dalam kegiatan tersebut, seperti yang pesan Kapolda Kalsel. Cukup nikmati rame-rame tanpa mrnimbulkan bahaya dan keamanan,”ingat Kapolresta Banjarmasin ini.

Termasuk jangan main petasan atau kembang api, karena hal itu berbahaya bagi keselamatan anak-anak. Dan jangan sembarangan melempar petasan sebab akan terjadi kebakaran nantinya.

Kepada pedagang kaki lima diminta tidak berjualan petasan dan kembang api. “Tolong puasa lah dulu, demi keamanan dan kenyamana agar nataru berlangsung aman dan damai,”pungkas Sabana.

Penulis: Arsuma
Editor: Mercurius