Banjarmasin, BARITOPOST.CO.ID – Pipa tua diameter 800 mm milik PT Air Minum Bandarmasin pecah. Hal tersebut membuat sebagian wilayah sambungan PAM di Kota Banjarmasin harus terhenti.
Pipa yang pecah tersebut merupakan pipa transfer di IPA II Pramuka. Pipa pecah terjadi sekitar pagi subuh pukul 04.00 Wita dan menyebabkan membanjiri jalan sekitar.
Menanggapi kejadian tersebut, Direktur Utama (Dirut) PAM Bandarmasih, Ir Yudha Achmady mengakatan, bahwa pihaknya langsung menindaklanjuti perbaikan dan juga melibatkan pihak ketiga untuk percepatan.
Baca Juga: Dispora Kalsel Full Team, Purna Praja Latihan Intens
“Kami sudah berkoordinasi tadi, untuk semua peralatan, aksesoris, dan lain sebagainya sudah siap, jadi tinggal melakukan perbaikannya saja lagi,” ujar Yudha.
Yudha melanjutkan, adanya kebocoran tersebut, mengakibatkan beberapa wilayah di kawasan Banjarmasin Selatan, Kawasan Banjarmasin Utara sebelah kanan, dan Sungai Lulut, mengalami penurunan distribusi hingga mati total.
Lebih lanjut, Yudha menjelaskan, untuk penyebab bocornya pipa tersebut, saat ini masih diselidiki oleh tim di lapangan.
“Diperkirakan tekanan distribusi yang cukup tinggi sehingga menyebabkan kebocoran pada pipa tersebut. Selain itu, kondisi tanah yang gembur, sehingga membuat pipa mudah goyang dan rentan terjadi kebocoran,” jelas Yudha.
“Maka dari itu, untuk penyebabnya akan kami pelajari lagi, agar tidak terulang kembali untuk kedepannya,” tambahnya.
Ia melanjutkan lagi, untuk perbaikan diperkirakan akan memakan waktu sampai 24 jam.
Baca Juga: Dipertanyakan Program Satu Desa Satu Bidan Belum Sepenuhnya Terealisasi
“Maksimal 1X24 Jam untuk perbaikannya, mudah-mudahan bisa lebih cepat lagi. Sehingga pendiatribusian air bersih bisa kembali normal,” lanjutnya.
Atas terjadinya kebocoran, Ia juga menyampaikan, apabila ada pelanggan PAM Bandarmasih yang memerlukan air bersih saat proses perbaikan dapat menghubungi call center dinomor 0511 3252541 atau di whatsapp center 0811 5151 47.
“Jadi untuk sementara bisa kita distribusikan air bersih dengan mobil tangki,” katanya.
Disamping itu, pihak PAM Bandarmasih pun memohon maaf atas ketidaknyamanan ini, kiranya para pelanggan dapat memakluminya.
“Semoga proses perbaikan bisa selesai dengan yang sudah direncakan, dan tidak ada kendala yang berarti,” pungkasnya.
Penulis: Hamdani