Pesta Miras, Empat Warga Diamankan Polsek Bantim

by baritopost.co.id
0 comment 2 minutes read

Banjarmasin, BARITO – Sebanyak satu orang pria
dewasa dan tiga orang pemuda kedapatan saat menggelar pesta minuman
keras (miras) oplosan, Rabu (11/03/2020) malam. Mereka dibekuk oleh Ops Gabungan Polsek
Banjarmasin Timur yaitu berinisial S (43), AF (25), MY, (23) dan RWS (28), kesemuanya warga Banjarmasin Timur.

Ketika itu mereka diamankan dari pesta
miras oplosan pinggir Jalan Cempaka Putih,
Kelurahan Kuripan, Kecamatan
Banjarmasin Timur. Dari mereka disita sisa miras oplosan alkohol
campur minuman penyegar.


Kapolsek Banjarmasin Timur, Kompol HM Uskiansyah mengatakan, razia yang ditingkatkan pihaknya itu untuk memberikan rasa aman
dan nyaman bagi masyarakat. “Terjadinya
gangguan keamanan dan
ketertiban masyarakat, sering terjadi berawal dari pelaku yang mengkonsumsi miras
oplosan, saat mabuk kebanyakan membuat keributan hingaa
berujung perkelahian, “ingat mantan Kapolsek Banteng ini.

Mantan Kapolsek Barat ini menyatakan akan basmi peredaran miras oplosan atau miras lainnya, dengan cara patroli yang ditingkat di kawasan
padat penduduk, menyasar
pemuda yang diduga pesta miras.

Menurut mantan Kasat Sabhara ini, miras oplosan
cukup berbahaya, tidak jarang korban miras itu pingsan hingga diduga keracunan dan tewas.

Patroli yang ditingkatkan ini diharapkan mampu meredam peritiwa-peristiwa yang tidak diinginkan kembali terjadi di masyarakat, pencegahan sudah sering dilakukan Polsek Banjarmasin Timur, oleh petugas Bhabinkamtibmas yang
mengingatkan masyarakat
bahayanya mengkonsumsi miras oplosan.

“Saya minta masyarakat bila mengetahui ada pesta miras oplosan, atau mereka yang membuat miras oplosan, silakan
lapor ke polisi terdekat, atau Iangsung datang ke Mako Polsek
Banjarmasin Timur, laporan itu segera kita tindak lanjuti ke lapangan,”tegas Uski.

Seperti diketahui, kasus sebelumnya terjadi pada Salahudin (47) pelaku pembunuhan istrinya Endang Mulia Hayati (42), dirinya emosi karena pada saat pulang ke rumah dengan keadaan mabuk, Selasa (10/3/2020) pagi.

Akibatnya saat d i kamar korban dianiaya hingga tewas menggunakan galonnair, raket dan pigura foto hingga tutup wadah. Korban tewas seketika dalam keadaan bersujud.

Penulis: Arsuma

Baca Artikel Lainnya

Leave a Comment