Nadia Mulya Beberkan Nikmatnya Jadi Penulis

by baritopost.co.id
0 comment 3 minutes read

Banjarmasin, BARITO – Penulis dan presenter, Nadia Mulya mendorong generasi muda di Provinsi Kalimantan Selatan (Kalsel) ini, gemar membaca dan menulis melalui media buku. Hal itu menurutnya jauh lebih baik dari pada menggunakan media sosial.

“Kalau menulis melalui blog belum tentu dibaca orang, karena orang kalau membaca di gadget hanya tulisan yang singkat-singkat saja. Kalau orang ingin membaca secara komprehensif ya melalui buku,” katanya dalam Meet and Greet di Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Provinsi Kalsel di Banjarmasin, Senin (4/11).

Dalam dialog yang dihadiri mayoritas mahasiswi itu, Nadia mencerita awal mulai ia tertarik dengan dunia menulis hingga kepuasan apa yang didapatnya setelah itu.

“Karena aku bekerja sebagai presenter, aku bisa mewawancara banyak orang, aku wawancara pakar pendidikan, dokter dan lainnya itu ilmu yang ingin aku sharing,” ungkapnya.

Dikatakan, ia lebih banyak menulis buku di bidang parenting atau pengasuhan interaksi antara orang tua dan anak. “Parenting adalah sesuatu yang aku nikmatin banget, semakin banyak ngobrol sama orang-orang semakin banyak mendapatkan hal tentang parenting. Dari kehamilan, proses melahirkan dan menyusui,” ucapnya.

Berangkat dari hal tadi, Nadia lantas ingin berbagi pengalaman soal parenting melalui buku. “Ternyata banyak orang-orang yang suka bertanya soal parenting kepadaku, ya sudah itulah mengapa aku ingin menulis sesuatu yang sesuai dengan passion aku yaitu menulis buku tentang parenting,” lanjutnya.

Di antara semua peserta yang hadir pada temu sapa kali ini, juga hadir pemerhati literasi HE Benyamine. Bang Ben -sapaan akrabnya- menyambut baik dengan adanya temu sapa dengan Nadia Mulya yang dihelat di Dispersip Kalsel.

“Saya berharap, kegiatan ini sebagai langkah mendorong upaya perpustakaan sebagai tempat terbuka untuk masyarakat beraktivitas secara luas. Kegiatan ini memberi inspirasi kepada yang lain bahwa kegiatan menulis itu bisa dilakukan oleh siapa saja,” katanya.

Selain itu, dengan mendatangkan penulis kawakan nasional ke Kalsel, Bang Ben menjelaskan, secara tidak langsung juga merupakan langkah mengenalkan potensi Kalsel dalam hal literasi. “Di Kalsel juga memiliki potensi yang sejajar dengan daerah lainnya. Jadi, banyak hal yang di-sharing, jadi bukan hanya kita saja orang Banua, tetapi orang yang kita undang juga tahu bahwa di Kalsel mempunyai perpustakaan yang di daerah lain tidak sebagus di sini,” jelasnya.

Usai temu sapa, Nadia Mulya diajak Kepala Dispersip Kalsel Hj. Nurliani untuk berkunjung ke sudut ruangan Perpustakaan Palnam. Selain ruang baca utama di lantai atas, Nadia sempat menengok ruangan Kids Library di lantai dasar perpustakaan. Bahkan, Nadia tak lupa untuk berswafoto di ruang Kids Library.

“Setelah acara, aku diajak keliling perpustakaan anak yang nyaman, bersih dan semua aspek diperhatikan agar sesuai dengan anak-anak yang bermain dan belajar di sana. Aku dibuat kagum dengan perpustakaan ini, dengan suasananya yang teramat dingin dan kondusif untuk menimba ilmu melalui barisan-barisan rak buku dengan aneka genre,” papar Nadia.

Hj Nurliani mengatakan, Dispersip Kalsel kerap menggelar temu sapa dengan penulis-penulis ternama dan kali ini, pihaknya memilih Nadia Mulya sebagai tamu di Perpustakaan Palnam. Sehingga, menjadi daya tarik tersendiri bagi pengunjung Perpustakaan Palnam.

“Kita harapkan semua orang tertarik untuk bertemu dengan Nadia Mulya dan datang ke perpustakaan ini,” kata wanita yang akrab disapa Bunda Nunung ini.

Selain itu, jika tidak ada aral melintang, pihaknya akan mendatangkan Duta Baca Indonesia yaitu Najwa Shihab ke Perpustakaan Palnam. “Insyaallah 5 Desember mendatang, kita datangkan Najwa Shihab,” katanya.

Menurutnya lagi, kedatangan Najwa Shihab ke Bumi Lambung Mangkurat nantinya merupakan yang kedua kalinya, setelah sebelumnya pernah berkunjung ke Banua pada 31 Maret 2017 lalu.

Penulis: Salman

Baca Artikel Lainnya

Leave a Comment