Masuk Zona Merah, Galuh Millenial Sosialisasikan Pencegahan Virus Corona

by baritopost.co.id
0 comment 2 minutes read

Banjarmasin, BARITO – Kecamatan Banjarmasin Utara dan Selatan yang masuk dalam kategori zona merah Covid-19, meski demikian diharapkan masyarakat jangan panic dan tetap wajib meningkatkan kewaspadaan, serta menerapkan pola hidup bersih dan sehat.

Untuk melakukan pencegahan tersebutlah perlunya sosialisasi kepada masyarakat, tentang pola hidup bersih dan sehat, agar terhindar dari virus Corona atau Covid-19 yang hingga kini masih melanda daerah ini.

Seperti yang dilakukan oleh rombongan Galuh Millenial yang memberikan pemahaman dan sosialisasi kepada masyarakat terkait bahaya dari penyebaran virus corona ini, sehingga diperlukannya pola hidup bersih.

“Masyarakat harus menerapkan pola hidup bersih dan sehat, seperti sering mencuci tangan, jangan terlalu banyak aktivitas diluar, dan juga terus mengingatkan keluarganya agar bisa menjaga jarak dengan orang lain,” kata Dian Wulandari yang juga merupakan ketua Galuh Millenial.

Galuh Millenial yang merupakan relawan dari Bakal Calon Walikota dan Wakil Walikota Banjarmasin Anang Misran dan H Ahmad Firdaus, ini terus giat melakukan sosialisasi kepada masyarakat terkait pencegahan.

Sementar itu Anang Misran mengingatkan masyarakat agar masyarakat yang masuk zona merah, kawasan Banjarmasin Utara perlu mendapat perhatian khusus pencegahan wabah Virus Corona (COVID -19).

Untuk itulah menurutnya, telah menurunkan puluhan relawan untuk melakukan penyemprotan disinfektan  ke rumah-rumah warga di kawasan Sungai Andai, Komplek Perdana Mandiri, Banjarmasin.

“Sungai Andai perkembangan penduduk sangat tinggi. Permintaan penyemprotan oleh warga juga sangat besar. Untuk itu kami hadir di sini memenuhi permintaan masyarakat,” ucapnya.

Meskipun kawasan Banjarmasin Utara menjadi perhatian khusus, kawasan lain tetap harus dilakukan penyemprotan untuk mengurangi dampak penyebaran Virus Corona di Banjarmasin.

“Warga tetap tenang dan bantu pemerintah. Jaga pola hidup bersih dan kurangi kegiatan di luar jika tidak perlu. Kami akan laksanakan aksi sosial membantu warga mencegah penyebaran Corona di Banjarmasin,” terangnya.

Muharto Ketua RT 18 Komplek Perdana Mandiri mengaku mulai khawatir dengan penyebaran Corona, apalagi Banjarmasin Utara masuk zona merah saat ini, terlebih di sekitar kawasan Perdana Mandiri ada beberapa warga yang masuk Orang Dalam Pemantauan (ODP).

“Sungai Andai saja sangat luas dan padat penduduk. Perlu perhatian khusus, tidak hanya pemerintah saja, namun juga pihak lain. Aksi seperti ini tentu sangat membantu warga,” tandasnya.

Sementara itu sebelumnya Ahmad Firdaus kembali melanjutkan rangkaian kegiatan penyemprotan disinfektan di kawasan Jalan Pangeran Antasari Gang Hasanudin, atau dilingkungan kediaman salah satu ormas HM Hasan.

“Sering bersihkan pemukiman secara rutin. Jika masyarakat menjaga pola hidup bersih, saya yakin akan terhindar dari Corona,” katanya.

Warga menyambut baik kegiatan penyemprotan karena sudah kesekian kali meminta kepada pemerintah namun belum juga dilaksanakan penyemprotan.

“Warga di sini juga ingin rumahnya disemprot disinfektan. Tak hanya itu, tempat ibadah juga disemprot untuk mencegah penyebaran Corona,” ucap Hasan

Kegiatan penyemprotan disinfektan merupakan rangkaian kegiatan sebelumnya selama dua pekan, dan setiap harinya menghabiskan sekitar 5000 liter Disinfektan.

“Siapapun dan di manapun kami siap membantu jika lingkungan ingin disemprot. Sudah menjadi tugas kita bersama membantu pemerintah memerangi wabah Virus Corona,” tandasnya.

Penulis: Fanie

Baca Artikel Lainnya

Leave a Comment