Barabai, BARITOPOST.CO.ID – Skuad Asia Jaya Baru (AJB) memastikan masuk final Kemboja Cup XVI. Keberhasil tim tuan rumah itu setelah mengalahkan Arvhuz FV
2-0 dipertandingan semifinal, Sabtu (5/8/2023) sore di Palajau, Kecamatan Pandawan, Kabupaten Hulu Sungai Tengah (HST).
Dipertandingan ini, kedu tim bermain sengit dan heboh. Dimenit awal, Arvhuz mendapatkan serangan yang bertubi-tubi dan AJB berhasil mencetak gola pertama lewat tendangan bebas Cafu. Hingga wasit meniup pluit tim Arvhuz pun belum bisa menyamai kedudukan skor 1-0.
Memasuki babak kedua, tempo permainan semakin tinggi sehingga beberapa pemain Arvhuz mengalami cidera pada nomor punggung 6 dan 23 harus dibawa keluar lapangan.
Beberapa menit kemudian, permainan makin memanas. Kedua tim saling bersitegang yang membuat nyaris bentrok dan memaksa tim keamanan untuk melerai ketegangan para kedua tim.
Wasit pun, harus memberikan kartu kuning kepada kedua tim yang terlibat perseteruan tersebut.
Tidak berselang lama, salah satu pemain sayap Arvhuz, Tatmika,
harus diberi hadiah kartu merah setelah akumulasi kartu kuning dan Arvhuz bermain dengan 10 orang.
Pada saat itu, Arvus sudah kewalahan menghadapi tim AJB yang terus bertubi-tubi menyerang pertahan Arvhuz selepas pemain sayapnya yang harus keluar.
Meski dengan serangan yang tiada henti, penjaga gawang Arvhuz mampu menghalau tendangan yang keras dari tim AJB.
Namun demikian, pada saat tendangan yang jarak dekat dari tim AJB akhirnya mampu merobek pertahan sang kiper yang diciptakan Fadil, sehingga skor bertambah menjadi 2-0 sampai berakhirya pertandingan.
Selaku Menajer AJB Palajau FC, Syarifudin alias Uut mengatakan, timnya sangat pede untuk melanjutkan ke partai final nanti. Tidak ada persiapan khusus.
“Kita hanya melakukan formasi terus menyerang,” terang Uut.
Pada akhirnya, tim AJB harus menunggu lawannya, karena ada dua tim lagi yang harus bertadin di semi final kedua.
Pada jadwal Minggu(6/8/2023) sore, yang mempertemukan Tim Hevea FC vs PAM FC untuk memperebutkan tiket menuju ke final.
Penulis: Yufanata Tuapatinaya
Editor: Tolah