Banjarmasin, BARITO – Warga Jalan Sutoyo S RT 27 Kelurahan Teluk Dalam Banjarmasin Tengah kembali digegerkan dengan amukan si jago merah. Kali ini api lalap Rumah Yatim, Sabtu (24//7/2021) sore sekitar pukul 17.00 Wita. Kebakaran yang diduga arus pendek itu membuat sebagian atap bangunan kayu itu hangus., namun api tidak merembet ke rumah lainnya.
Akibat kebakaran itu sebanyak tujuh anak laki-laki terpaksa tidur tanpa plafon alias atap. Mereka berharap nanti malam tidak ada hujan dan menanti uluran tangan dermawan untuk membelikan terpal sebelum atap diperbaiki.
Rumah Yatim yang tempatnya persis di tepi Jalan Sutoyo S No 12 . Ironisnya, Kamis pagi lalu di belakang panti itu baru saja terjadi kebakaran. Rumah yatim yang independen itu nyaris diljilat api.
Kepala Perwakilan Rumah Yatim bernama Lingga mengatakan, saat kejadian semua anak-anak ada di rumah, termasuk dirinya. “Saat kejadian saay di rumah ini dan anak anak dikamar sedang kerjakan PR, “sebutnya.
Diduga api dari plafon ruang tengah hingga merembet ke bagian belakang, terutama atap terbakar di bagian kanan atau dua kamar anak-anak.
Lingga menyesalkan kebakaran itu terjadi karena pasca perbaikan sambungan kabel listrik usai kebakaran terjadi di belakang panti asuhan mereka. Tepatnya di Gang Nuri atau bersebelahan dengan rumah yatim tersebut.
“Kalau melihat kabel listrik penyambungan antara rumah ke rumah itu kan sesudah kebakaran di belakang atau di Gang Nuri Kamis pagi itu, “ungkap Lingga. Dia menambahkan bangunan Rumah Yatim itu merupakan kontrak sejak 12 tahun lalu.
Selain atap rumah terbakar di bagian dapur juga turut terbakar, padahal dinsitu gudang penyimpanan makanan termasuk beras. “Ya sebagian tempat makanan, diantaranya beras menjadi basah karena semprotan air “ujarnya.
Sebelumnya akibat kebakaran itu mengundang puluhan pemadam kebakaran dari segala penjuru Kota Banjarmasin. Beruntung air cukup tersedia karena sungai sedang pasang saat petugas relawan maupun damkar bertugas melakukan pemadaman.
Karena lokasi kebakaran di tepi Jalan Raya Sutoyo S tak jauh dari simpang tiga SPBU Jalan Zapri Zam-zam itu membuat macet. Lantaran unit puluhan pemadam parkir di sepanjang jalan tersebut.
Sementara itu petugas piket Polsek Banjarmasin Tengah melakukan pendataan, selanjutnya depan pagar rumah yatim dipasang garis polisi. Hal itu guna melarang warga yang keluar masuk bangunan pasca terbakar tersebut.
Penulis: Arsuma Editor : Mercurius