Banjarmasin, BARITO – Partai Persatuan Pembangunan (PPP) Kalimantan Selatan kini focus pada konsolidasi internal termasuk penguatan sistem pemenangan untuk menghadapi Pemilihan Umum (Pemilu) 2024 mendatang.
Pasalnya, partai berlambang Kabah ini berupaya keras untuk mengembalikan kejayaan seperti pada Pemilu Legislatif (Pileg) 2014 silam.
Karena pada Pileg 2019 kemarin partai ini hanya meraih tiga kursi di DPRD Provinsi Kalsel, padahal sebelumnya di Pileg 2014 mampu meraih tujuh kursi dan unsur pimpinan dewan.
Hal ini disampaikan Ketua DPW PPP Kalsel HM Aditya Mufti Ariffin kepada wartawan di Banjarmasin, Sabtu (16/4/2022) malam.
Aditya yang ditemui usai menggelar silaturahmi dan buka puasa bersama pengurus dan kader di Sekretariat DPW PPP Kalsel mengungkapkan focusnya PPP pada konsolidasi dan penguatan sistem pemenangan untuk menghadapi Pemilu 2024, karena di PPP itu sekarang ada Aplikasi SIKAP, yakni Sistem Keanggotaan PPP.
“Di dalam aplikasi ini kami menyusun strategi-strategi pemenangan, konsolidasi dan lain-lain,” terangnya.
Walikota Banjarbaru karib disapa Ovi ini menambahkan di aplikasi tersebut termasuk pendataan anggota serta para calon anggota legislatif (caleg) yang akan bertarung di Pemilu 2024.
“Kami dari sekarang sudah menyiapkan dan mudah-mudahan dengan persiapan yang cukup serta persiapan yang matang, maka PPP bisa memenangkan Pemilu 2024,” tandasnya.
Disinggung soal target, imbuhnya kami di PPP tidak muluk-muluk, minimal cukup satu daerah pemilihan (dapil) meraih satu kursi.
“Target itu untuk mengembalikan kejayaan PPP yang sempat hilang,” tukasnya.
Untuk kesiapan menghadapi Pileg 2024, Ovi menegaskan ada beberapa strategi yang sedang kita rumuskan dan tentunya tidak bisa kita ungkapkan sekarang karena masih kita rumuskan, tapi kalau bicara peluang tentunya semua partai politik berpeluang termasuk PPP, tapi itu tergantung konsolidasi dan akar rumput partai, artinya tergantung berapa luas cakupan pelayanan partai ini kepada masyarakat sehingga kita focus pada Pemilu 2024.
“Kita menyiapkan calon-calon anggota legislatifnya baru kemudian menerapkan strategi tusuk sate, tentu syaratnya dengn menyelesaikan konsolidasi internal, sedangkan daftar caleg secara umum sudah ada tapi belum menyentuh ke setiap dapil,” pungkasnya.
Senada Wakil Ketua Bidang Pemenangan Dapil DPW PPP Kalsel H Abdul Hadi menambahkan untuk sekarang ini kita memang lagi focus konsolidasi dan koordinasi, sementara untuk strategi-strategi pemenangan itu tengah dirumuskan sebagaimana disampaikan Ketua DPW PPP Kalsel.
“Kami ini prajurit lapangan yang siap melaksanakan strategi-strategi pemenangan itu nantinya,” tegasnya.
Bupati Balangan ini juga optimis partainya berpeluang meraih kemenangan di Pemilu 2024, contohnya seperti di Kabupaten Balangan, insyaallah kita masih punya peluang untuk memenangkan, karena sebelumnya PPP Balangan meraih lima kursi dan target kita lebih dari lima kursi.
Ditambahkannya untuk pemanfaatan informasi teknologi (IT) sebagaimana diarahkan pimpinan wilayah, maka kader-kader kita siap menggunakan IT, sedangkan pembiayaan untuk penunjang tersebut berasal dari DPW dan DPC.
Penulis : Sophan Sopiandi