Diskon 25 Persen, Dorong Alumni Uniska Ikuti Program Magister

by baritopost.co.id
0 comment 2 minutes read

Banjarmasin, BARITO – Universitas Islam Kalimantan Muhammad Arsyad Al Banjari (Uniska MAB) menawarkan program studi magister (S-2) kepada para alumni S-1 Uniska. Mereka alumni akan diberikan diskon 25 persen biaya kuliah, dan SPP bisa diangsur jika terdaftar dalam perkuliahan strata dua.

Dekan Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik (FISIP) Uniska MAB Dr Murdiansyah Herman menyebutkan, ada empat program pascasarjana yang telah jalan yakni Magister Manajemen, Magister Ilmu Komunikasi, Magister Administrasi Publik, Magister Peternakan, sedang satu yang baru telah buka yakni Magister Pendidikan. “Saya kira lima program pascasarjana di Uniska MAB telah mencakup ilmu eksak dan ilmu sosial. Jadi kepada rekan alumni Uniska, segera bergabung ke pascasarjana Uniska, tentu mendapat potongan biaya kuliah dan SPP sebesar 25 persen bisa diangsur, dan akhir Agustus ada perkuliah yang baru. Ya kita dorong alumni untuk masuk magister di Uniska,” ucapnya, Rabu (15/7/2020).

Selain itu, Ia menyebutkan, 200-an mahasiswa baru mendaftar di FISIP Uniska, bahkan komunikasi sekitar 150-an lebih mahasiswa, sehingga telah cukup untuk fakultas dipimpinnya. Sedang pada gelombang pertama lebih dari 2.000-an yang mendaftar di Uniska, dengan target mampu menampung 5.000-an lebih mahasiswa pada tahun 2020 ini.
Meski demikian, sambung alumni doktoral Universitas 17 Agustus Surabaya ini, kendala dihadapi memang ada, terutama di masa pandemi Covid-19, sehingga mengharuskan perkuliahan harus dengan virtual atau online. “Saya kira pihak yayasan telah memberikan keringanan pemberian kouta gratis kepada mahasiswa, melalui pemotongan SPP sebesar Rp100 ribu, sangat lah tepat,” ujarnya.

Untuk FISIP Uniska sendiri telah memiliki laboratorium komunikasi, sehingga dosen dan mahasiswa sangat terarah dalam penggunaan tekhnologi di masa perkuliahan. “Insya Allah ada perubahan dalam waktu dekat untuk perkuliahan tatap muka. Ya dibagi,ada tugas, ada online dan ada tatap muka. Kita menyadari kondisi mahasiswa, yang pasti ke depan ada pembagian perkuliahan,” imbuhnya.

Penulis: Afdi

Baca Artikel Lainnya

Leave a Comment